TIMES MALANG, MALANG – Unit Pelayanan Terpadu (UPT) Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Malang melakukan prosesi pembaretan kepada 29 Tenaga Pendukung Operasional Kegiatan (TPOK) yang hari ini, Senin (01/02/2021) resmi menjadi anggota Damkar Kota Malang.

Prosesi ini dilaksanakan di Kantor UPT Damkar Kota Malang yang terlihat juga diikuti oleh Wali Kota Malang, Sutiaji bersama Kapolresta Kota Malang, Kombes Pol Leonardus Simarmata dan Dandim 0833/Kota Malang, Letkol Arm Ferdian Primadona.

Sekretaris Satpol PP Kota Malang, Tri Oky Rudianto mengatakan pembaretan tersebut dilakukan setiap tahun. Lalu untuk pembaretan yang dilakukan kepada 29 anggota ini adalah sebagai puncak yang sebelumnya telah dilakukan orientasi selama tiga hari.

"Setiap tahun sudah kita lakukan, setelah sebelumnya sudah kita laksanakan tiga hari yang lalu. Saat ini adalah puncak pembaretannya. Secara resmi mereka 29 personel ini sudah menjadi anggota Damkar di Satpol PP Kota Malang," ujar Oky, Senin (01/02/2021).

Oky mengungkapkan, tujuan dari kegiatan ini untuk bisa menumbuhkan jiwa korsa bagi para personel Damkar. Seperti menumbuhkan kedisiplinan, pengenalan hingga pemahaman terhadap peralatan-peralatan Damkar.

"29 anggota ini adalah anggota lama Damkar, karena sebelumnya mereka ini masih TPOK. Jadi tahun ini kita tidak ada penambahan tenaga dan hanya merekrut tenaga lama untuk bisa secara resmi menjadi anggota Damkar," ungkapnya.

Ia menyebutkan, pengenalan alat kepada personel Damkar merupakan hal yang sangat penting. Jangankan saat pembaretan, setiap minggu pun pihaknya juga terus melakukan pelatihan dan pengenalan.

"Karena peralatan kalau tidak kita lakukan pengenalan secara rutin, nantinya akan canggung pada saat ada kejadian. Ini pun juga kita lakukan pelatihan setiap minggu," paparnya.

Sementara itu, Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Leonardus Simarmata dalam sambutannya memberikan apresiasi tinggi kepada para petugas Damkar di Kota Malang.

Menurutnya para anggota bisa diberikan bekal yang cukup saat nantinya akan bertugas dalam kondisi yang sebenarnya.

"Ini semua menjadi bekal bagi para anggota yang memang harus terus menerus dilatih. Sehingga pada kondisi yang sebenarnya, mental para anggota bisa teruji dan melaksanakan tugas dengan baik," ungkapnya.

Leo juga mengatakan, kepada para anggota maupun seluruh UPT Damkar Kota Malang agar tetap terus berlatih memelihara kesigapan yang dimana sesuai dengan semboyan Damkar Kota Malang.

"Terimakasih kepada seluruh jajaran Damkar Kota Malang sudah mau berjuang mempertaruhkan nyawa demi menyelamatkam nyawa orang lain. Sehingga kegiatan ini pun merupakan kebanggaan tersendiri dan bisa menjadi kesuksesan bagi melayani masyarakat Kota Malang," pungkasnya. (*)