Berita

PB PMII Inisiasi Gerakan untuk Perdamaian Dunia Melalui AYIC 2021 

Jumat, 15 Oktober 2021 - 22:53
PB PMII Inisiasi Gerakan untuk Perdamaian Dunia Melalui AYIC 2021  Para pemuda saat menggelar kegiatan ASEAN Youth Interfaith Camp 2021 di Jakarta (foto: Dokumen/PB PMII)

TIMES MALANG, JAKARTA – ASEAN Youth Interfaith Camp (AYIC) 2021 merupakan program yang diselenggarakan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Jakarta mulai tangga (12-15/10/2021).

AYIC 2021 merupakan kegiatan yang bertujuan untuk menjadikan kawasan Asean yang damai, mampu mengelola perbedaan budaya, agama, bahasa, etnis, atau apapun, menjadi sebuah kekuatan besar untuk terus saling bersatu dan saling menghargai.

Pada kegiatan AYIC 2021 juga, dihadiri oleh perwakilan organisasi pemuda dan universitas dari 10 negara berbeda di Asia Tenggara.

Dalam hal ini, ASEAN Youth Interfaith Camp merupakan momentum besar bagi PMII untuk mengkampanyekan pesan damai, Islam yang toleran, moderat, seimbang, dan adil dalam kerukunan umat beragama. Islam yang menjunjung tinggi semangat nasionalisme.

Yanju Sahara, selaku (Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri dan Jaringan Internasional PB PMII) merupakan delegasi Indonesia, ia menginisiasi dan mempresentasikan Gerakan FIVE pada Forum AYIC 2021.

Selain itu, dia menyampaikan bahwa dalam menyikapi dinamika politik di Asia Tenggara, PB PMII bersama perwakilan organisasi pemuda se-Asia Tenggara inisiasi gerakan FIVE (Faith, Intergenerational, Values, and Empathy), sebuah platform gerakan digital yang bertujuan untuk mempromosikan pendidikan, sosial, dan budaya dari negara-negara di Kawasan.

“Harapannya, gerakan FIVE menjadi wadah pemuda ASEAN untuk mendorong perdamaian di Kawasan dan Global. PB PMII meyakini bahwa pemuda internasional, khususnya di Kawasan Asia Tenggara, dapat berperan aktif dalam membangun perdamaian dunia,” imbuh Yanju.

“PB PMII terus berkomitmen untuk mendukung perdamaian di Kawasan dan Internasional. Saya berharap kader PMII menjadi motor penggerak perdamaian di seluruh dunia. Hal ini selaras dengan Visi dan Misi Ketua Umum PB PMII untuk menjadikan PMII maju dan mendunia. Lebih lanjut lagi, ASEAN Youth Interfaith Camp 2021 menjadi kegiatan yang sangat strategis untuk banyak melibatkan pemuda dalam forum-forum internasional. Menjadi kebanggaan tersendiri bagi saya dapat mewakili Indonesia khususnya PB PMII dalam acara ini,” terang Yanju.

Pada akhir acara, Kemenpora dengan baik menerima usulan Gerakan FIVE yang di inisiasi oleh Yanju Sahara, bersama delegasi lain pemuda ASEAN antara lain: Indonesia, Singapura, Myanmar, Cambodia, Filippina, Laos, Thailand, untuk kemudian ditindaklanjuti dalam berbagai aksi dan tindakan nyata dalam mewujudkan misi dan visi gerakan tersebut.

“Gagasan FIVE merupakan gagasan yang lahir dari diskusi dan perdebatan panjang antarpeserta AYIC 2021. FIVE telah berhasil menjadi pemenang dalam presentasi projek tindak lanjut di acara ini. Saya yakin bahwa Kemenpora akan fokus dalam merealisasiknan gagasan dan ide cemerlang ini. Nantinya gerakan ini akan kami wujudkan dalam platform five.site, portal digital, sehingga dapat diakses oleh banyak pihak,” tutup Yanju. (*)

Pewarta : Edy Junaedi Ds
Editor : Dody Bayu Prasetyo
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Malang just now

Welcome to TIMES Malang

TIMES Malang is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.