https://malang.times.co.id/
Berita

Hari ke 6 Pekan Islami XVIII PT ACA Iwan Kurniawan Beri Banyak Hadiah Anak Yatim

Selasa, 18 Maret 2025 - 17:07
Hari ke 6 Pekan Islami XVIII PT ACA  Iwan Kurniawan Beri Banyak Hadiah Anak Yatim Iwan Kurniawan ketika meminta bocah itu menyanyikan lagu Indonesia Raya. Meski malu-malu, teman-temannya kemudian mengikutinya (FOTO: Widodo Irianto/TIMES Indonesia)

TIMES MALANG, MALANG – Banjir hadiah di Pekan Islami XVIII PT ACA pada acara santunan anak yatim makin meriah, Iwan Kurniawan bahagia, dan Lagu Indonesia Raya-pun berkumandang di Wagir, Dau dan Karangploso.

Sekali lagi, Iwan Kurniawan berhasil mewarnai penyerahan santunan itu menjadi lebih meriah dan heboh dengan trik-trik pertanyaan dan permintaan-permintaan ringan.

Iwan Kurniawan juga menyampaikan terimakasih kepada para ibu dari anak yatim yang bisa mendatangkan anak-anaknya ke acara santunan ini.

Sejak acara dimulai di Kecamatan Wagir, banjirnya hadiah itu sudah tampak.

santunan-11.jpgBegitu menawarkan mau hadiah mainan atau amplop, Iwan Kurniawan langsung "dikeroyok" anak-anak yatim. Mereka minta hadiah. (FOTO: Widodo Irianto/TIMES Indonesia)

Komisaris PT ACA waktu itu mengumumkan, bahwa semua anak yatim akan menerima hadiah mainan helikopter bagi anak laki-laki dan boneka putri peri bagi anak perempuan yang kesemuanya dengan remote kontrol.

Bukan hanya itu, selain  mainan remote kontrol terbaru juga ada sarung dan baju koko.

Hari ini, Iwan Kurniawan menyantuni total 856 anak yatim di tiga kecamatan, yakni Wagir (359 anak), Dau (185 anak), dan Karangploso (312 anak) dan mereka semuanya bertambah bahagia karena banyaknya hadiah yang dibagikan.

Sejak penyerahan santunan di Wagir itu, lagu kebangsaan Indonesia Raya juga  berkumandang makin gempita karena ratusan  anak-anak yatim itu ikut bernyanyi bersama.

Di Pendopo Kecamatan Dau dan Pendopo Kecamatan Karangploso pun demikian juga.

Kebahagiaan itu tidak hanya dinikmati anak-anak yatim, orang tua mereka, khususnya ibu-ibunya juga diberi hadiah.

Iwan Kurniawan juga melibatkan Mubalig KH Kholili di setiap acara santunan ini untuk menyampaikan kultum (kuliah tujuh menit).

"Selain memberikan santunan, kami juga selalu menyisipkan pesan  keimanan. Biar semakin banyak kebaikan-kebaikan yang diterima anak-anak," alasan Iwan Kurniawan.

Karena itu dalam setiap acara santunan di setiap kecamatan KH Kholili selalu memberikan Kultum (kuliah tujuh menit)-nya.

Tema yang dituturkan oleh KH Kholili selalu yang berhubungan dengan seorang ibu dengan anak.

Menurutnya, baik buruknya anak itu tergantung ibunya. "Ibu yang bagus akan menghasilkan anak yang bagus, tapi bapak yang bagus belum tentu menghasilkan anak yang bagus," paparnya.

Anak anak yatim ini juga generasi penerus bangsa. Karena itu kepada mereka, harus diwarisi menuntut ilmu.

santunan-12.jpgSuasana pembagian mainan yang dilakukan Fatayat NU Kabupaten Malang kepada anak-anak yatim di Pekan Islami XVIII PT Anugerah Citra Abadi. (FOTO: Widodo Irianto/TIMES Indonesia)

Mencari ilmu, kata dia,  harus dari bawah. "Butuh proses belajar mengajar mati-matian. Butuh tiga unsur yakni guru-orang tua dan anak yang harus sungguh-sungguh.

"Jika satu diantara tiga unsur itu tidak sungguh-sungguh maka pendidikan itu tidak akan berhasil," kata Kholili.

Mulai hari ini pula, pembagian minuman dan kue untuk berbuka puasa di Wagir dibagikan lebih awal karena konsentrasi pihak PT ACA dalam memberikan hadiah.

Banjir hadiah di Pekan Islami XVIII PT ACA mulai siang tadi membuat acara santunan anak yatim makin meriah, Iwan Kurniawan bahagia, dan Lagu Indonesia Raya-pun ikut berkumandang di Wagir, Dau dan Karangploso. (*)

Pewarta : Widodo Irianto
Editor : Ferry Agusta Satrio
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Malang just now

Welcome to TIMES Malang

TIMES Malang is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.