TIMES MALANG, MALANG – Suasana Car Free Day (CFD) Jalan Ijen setiap Minggu pagi kini makin semarak dengan kehadiran stand unik yang ramai dikunjungi warga, tepatnya di depan Museum Brawijaya, Kota Malang.

Stand tersebut bernama “Nyayur Mayur”, sebuah brand lokal yang menawarkan sayur-mayur segar dalam kemasan praktis dengan harga hanya Rp5.000 per pack.

Konsep yang ditawarkan Nyayur Mayur sangat menarik yakni sayur berkualitas tinggi seperti yang biasa dijumpai di supermarket, tapi dengan harga yang bersahabat seperti di pasar tradisional.

Jevon Isneni, owner sekaligus penggagas Nyayur Mayur, membagikan kisah inspiratif di balik lahirnya usaha ini.

“Awalnya dari diri sendiri sih, aku suka banget masak. Tapi setiap belanja bahan masakan di supermarket itu sering boros karena harganya mahal, meskipun tempatnya nyaman dan bersih. Akhirnya aku mulai berpikir, bisa nggak ya jual sayuran kualitas premium kayak di supermarket tapi harganya tetap merakyat? Dari situ ide Nyayur Mayur muncul,” ujar Jevon kepada TiMES Indonesia.

Jevon juga melihat peluang besar di Kota Malang yang dikenal sebagai kota pelajar. Banyak mahasiswa dan anak kos yang butuh bahan masakan praktis, higienis, tapi tetap hemat.

“Apalagi buat anak kos yang nggak punya banyak waktu dan sering masak sendiri, cocok banget kalau ada sayuran yang udah dipack rapi, tinggal cemplung ke wajan. Praktis dan anti mubazir,” jelasnya.

Beragam Pilihan Sayuran Pack 5 Ribu

Saat ini, Nyayur Mayur menyediakan lebih dari 50 macam sayuran dalam kemasan Rp5.000. Mulai dari paket siap masak seperti sayur sop, capcay, dan oseng-oseng, hingga lauk pendamping seperti sambal terong, sambal terasi, orek tempe, dan tahu balado.

Ada juga jenis satuan seperti cabai rawit, wortel, kentang, bawang-bawangan, dan lainnya. Semua dalam kemasan higienis, bersih, dan siap masak.

“Banyak banget ternyata yang relate sama aku. Kadang niat hemat masak sendiri malah jadi boros karena belanja kebanyakan, sayurnya kelamaan di kulkas sampai busuk. Dengan adanya sayur pack ini, bisa sekali masak, hemat, dan nggak ada yang terbuang,” tambah Jevon sambil tersenyum.

Baru 2 Minggu di CFD, Fokus Awal Lewat Online

Meski baru hadir selama dua minggu di CFD Jalan Ijen, Nyayur Mayur sebenarnya sudah beroperasi sekitar satu bulan. Di awal peluncurannya, penjualan difokuskan melalui online delivery ke seluruh wilayah Kota dan Kabupaten Malang.

Pemesanan bisa dilakukan dengan mudah via WhatsApp, dan pesanan akan langsung diantar ke depan rumah.

Untuk saat ini, stand fisik hanya hadir saat CFD setiap Minggu pagi. Di hari biasa, layanan masih terbatas untuk delivery order.

“Konsep awalnya memang ingin memudahkan orang, nggak cuma pas masak tapi juga pas belanjanya. Tinggal klik di WhatsApp, nanti sayurnya sampai depan rumah,” ujar Jevon.

Tujuan dan Harapan ke Depan

Kehadiran stand di CFD ini menjadi bagian dari strategi branding Nyayur Mayur. Jevon ingin masyarakat Malang tahu bahwa ada alternatif belanja sayur yang praktis, bersih, dan tetap terjangkau.

“Tujuan kami bukan hanya jualan, tapi juga ingin memperkenalkan gaya hidup yang lebih hemat dan minim limbah makanan. Semoga ke depannya Nyayur Mayur bisa membuka banyak cabang, menjangkau lebih banyak dapur keluarga, dan jadi jembatan antara petani dan konsumen. Dari ladang ke meja makan, kami titip harapan,” tutup Jevon dengan penuh semangat.

Untuk yang penasaran atau ingin belanja sayuran praktis dan sehat ini, bisa langsung datang ke CFD Jalan Ijen setiap Minggu pagi tepat di depan Museum Brawijaya, atau ikuti Instagram resmi mereka di @nyayurmayur.idn. (*)