TIMES MALANG, JAKARTA – Tim nasional Spanyol berhasil meraih kemenangan bersejarah di UEFA Nations League setelah mengalahkan Kroasia dalam pertandingan dramatis yang memuncak pada adu penalti, Senin (19/6/2023) dinihari. Adu penalti dilakukan setelah kedua tim bermain imbang 0-0.
Dani Carvajal menjadi pahlawan dengan mencetak gol penalti melalui chip, yang mengamankan gelar pertama bagi Spanyol dalam kompetisi ini.
Duel Ketat Spanyol vs Kroasia
Pertandingan sengit berlangsung di De Kuip, Rotterdam, Belanda dan menjadi pesta kegembiraan bagi tim Luis de la Fuente yang akhirnya membawa pulang trofi.
La Roja berhasil memperbaiki kekalahan mereka di final UEFA Nations League 2021 saat melawan Prancis dengan mengalahkan Kroasia tim yang dilatih oleh Zlatko Dalic. Namun, pertandingan ini sangat ketat, terbukti dengan adu penalti yang harus memasuki babak sudden death setelah adanya kesalahan dari Lovro Majer (Kroasia) dan Aymeric Laporte (Spanyol).
Penjaga gawang Spanyol, Unai Simon, tampil gemilang dengan menyelamatkan tembakan Bruno Petkovic, menjadikannya pahlawan di atas lapangan.
Carvajal kemudian sukses mengeksekusi penalti dengan sempurna, menjadikan skor akhir 5-4 untuk Spanyol dan membawa pulang trofi yang dinanti selama 11 tahun.
Sebenarnya, Spanyol memiliki peluang terbaik untuk memenangkan pertandingan dalam waktu normal, meskipun jarang tercipta peluang yang jelas.
Gavi, gelandang muda yang berbakat, melepaskan tembakan melebar pada menit ke-12, sementara Marco Asensio melewatkan peluang dengan sundulannya di babak kedua. Ansu Fati juga gagal mencetak gol setelah dimentahkan oleh Ivan Perisic di penghujung pertandingan.
Di sisi lain, Kroasia juga memiliki kesempatan untuk unggul, tetapi Aymeric Laporte tampil luar biasa dengan takling yang menggagalkan Andrej Kramaric. Meskipun demikian, Kroasia menciptakan sedikit peluang sepanjang pertandingan, dan pertandingan ini terlihat hati-hati, mencerminkan tekanan yang tinggi dalam momen penting seperti ini.
Hasil ini tentu merupakan pukulan telak bagi Kroasia, yang berharap untuk meraih trofi internasional pertama dalam sejarah mereka.
Namun, mereka harus mengakui keunggulan Spanyol yang tampil solid sepanjang turnamen. Sementara itu, Spanyol dapat merayakan dengan bangga setelah mengakhiri penantian 11 tahun mereka dan meraih trofi pertama sejak menjadi juara Kejuaraan Eropa 2012.
Dengan kemenangan ini, Spanyol membuktikan bahwa mereka tetap menjadi kekuatan yang harus diperhitungkan di panggung internasional. Mereka berharap momentum positif ini akan terus membawa mereka meraih kesuksesan di kompetisi mendatang.
Italia Atasi Belanda
Di pertandingan perebutan peringkat tiga, Italia berhasil mengalahkan Belanda dengan skor 3-2. Ini menjadi perunggu kedua bagi Italia diajang UEFA Nations League.
Italia yang dilatih Roberto Mancini membuat awal yang baik ketika Federico Dimarco dan Davide Frattesi membuat mereka unggul 2-0 dalam 20 menit.
Steven Bergwijn memperkecil ketertinggalan Belanda di pertengahan babak kedua, tetapi Federico Chiesa mencetak gol ketiga Italia empat menit kemudian.
Georginio Wijnaldum memastikan akhir yang menegangkan dengan gol kedua Belanda pada menit ke-89, tetapi itu tidak cukup untuk mencegah kekalahan ketiga dalam empat pertandingan di bawah bos Ronald Koeman, dalam tugas keduanya sebagai pelatih Belanda. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Spanyol Juara UEFA Nations League Usai Kalahkan Kroasia dalam Drama Adu Penalti
Pewarta | : |
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |