Pendidikan

Gandeng Warga Optimalkan Lahan Pertanian, Mahasiswa UMM Bikin Kampung Bayam

Selasa, 25 Agustus 2020 - 19:30
Gandeng Warga Optimalkan Lahan Pertanian, Mahasiswa UMM Bikin Kampung Bayam Aktivitas mahasiswa UMM mewujudkan Kampung Bayam bersama masyarakat. (Foto: PMM UMM for TIMES Indonesia)

TIMES MALANG, MALANG – Lima mahasiswa UMM (Universitas Muhammadiyah Malang) terjun ke masyarakat mewujudkan Kampung Bayam. Mereka yang melakukan program Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) meyakini kondisi pandemi Covid-19 ini mendorong semua orang meningkatkan imun agar tidak mudah terserah virus.

Salah satunya dengan cara rutin mengonsumsi sayur-sayuran sehingga daya tahan tubuh dapat meningkat. Lima mahasiswa penggerak tersebut adalah Nayunda Intan, Melinda Suryani, Selvi Fingki, Ike Meilani, dan Aulia Nabila.

UMM-Kampung-Bayam-2.jpg

Mereka melakukan kegiatan bersama warga dengan melakukan penanaman sayur-sayuran bayam pada lahan milik warga yang belum dimanfaatkan.

Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya perlindungan saat pandemi untuk selalu mengkonsumsi sayur-sayuran agar daya tahan tubuh selalu optimal dan juga dapat membantu ketahanan pangan masyarakat.

Kegiatan ini dilaksanakan di Dusun Tanjung Desa Banjararum RT 05 RW 11 Kecamatan Singosari Kabupaten Malang Jawa Timur, dan dibimbing oleh Tri Wahyu Oktavendi selaku Dosen Pembimbing Lapangan.

Nayunda Intan, koordinator desa, berharap lahan warga yang belum dimanfaatkan ini bisa dialihkan untuk penanaman bayam secara masif.

Selain kandungan sayur yang bagus, hal ini juga dapat membantu mengampanyekan ketahanan pangan kepada masyarakat. 

UMM-Kampung-Bayam-3.jpg

“Maka dari itu, kami sekelompok mahasiswa yang sedang melakukan pengabdian masyarakat ini dengan semangat akan mewujudkan kampung bayam bagi RT 05 Desa Banjararum, dimana bayam ini memiliki kandungan kalsium, purin dan zat besi yang tinggi, bersama warga kami melakukan penanaman sayuran terutama bayam,” ungkap Nayunda.

“Hal ini dilakukan agar masyarakat dapat meningkatkan produktivitas di tengah pandemi Covid-19 ini sekaligus dapat memberikan motivasi bagi masyarakat lain untuk melakukan hal yang serupa,” imbuh mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis UMM ini.

Apresiasi datang dari warga setempat. Made, warga setempat, mengatakan upaya yang dilakukan sekelompok mahasiswa ini perlu diapresiasi dan didukung penuh.

"Terimakasih saya ucapkan. Semoga kegiatan ini bermanfaat dengan mewujudkan kampung bayam khususnya bagi RT 05 Desa Banjararum ini. Harapan kami banyak kampus yang terlibat dalam kegiatan semacam ini," harapnya.

Warga berharap kegiatan membuat Kampung Bayam yang dimotori mahasiswa UMM bisa berkelanjutan dengan bersinergi. Inovasi dan kreativitas mahasiswa menjadi salah satu terobosan yang solutif di tengah masa pandemi Covid-19. (*)

Pewarta : Mohammad Naufal Ardiansyah
Editor : Imadudin Muhammad
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Malang just now

Welcome to TIMES Malang

TIMES Malang is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.