https://malang.times.co.id/
Pendidikan

FIKSI 2025 Hadir di FMIPA UM: Paduan Seni, Budaya, dan Kreativitas Mahasiswa

Minggu, 02 November 2025 - 19:40
Festival FIKSI 2025: Wadah Ekspresi Seni Mahasiswa FMIPA UM FIKSI 2025 menghadirkan karya seni mahasiswa FMIPA UM yang terdiri dari lukisan dan sketsa. (FOTO: Mohammad Ulil Abshar Maulidi)

TIMES MALANG, MALANG – Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Negeri Malang (UM) kembali menggelar ajang tahunan Festival Kreasi, Aksi, dan Seni (FIKSI) 2025 pada Minggu (2/11/2025) di Gedung B20 FMIPA. Acara ini menampilkan beragam karya seni dan pertunjukan kreatif hasil karya mahasiswa FMIPA.

Ketua Pelaksana FIKSI 2025, Rahma Auliah Suganda Putri, menjelaskan bahwa festival ini menjadi wadah bagi mahasiswa FMIPA yang memiliki minat di bidang seni untuk mengekspresikan diri.

“FIKSI hadir untuk mewadahi dan memfasilitasi mahasiswa FMIPA agar bisa mengekspresikan diri melalui karya seni. Kami ingin menunjukkan bahwa mahasiswa sains juga bisa berkarya di bidang seni,” ujar Rahma.

FIKSI-2025.jpgFIKSI 2025 menghadirkan beragam karya mahasiswa FPMIPA UM.

Festival ini menampilkan dua jenis kegiatan utama, yakni pameran karya seni dan pertunjukan seni panggung.

Pameran menampilkan karya dua dimensi, tiga dimensi, dan sketsa hasil kreativitas mahasiswa, sedangkan pertunjukan panggung menghadirkan beragam penampilan seperti vokal solo, tari, teater, band, pembacaan puisi, hingga paduan suara.

Seluruh karya dan penampilan yang tampil merupakan hasil open submission khusus mahasiswa FMIPA, sementara acara ini terbuka untuk umum.

Penampilan-pembacaan-puisi-dari-Shifa.jpgPenampilan pembacaan puisi dari Shifa, salah satu mahasiswa FMIPA, turut memeriahkan panggung FIKSI 2025.

“Pesertanya hanya mahasiswa FMIPA, tapi siapa pun boleh datang menonton,” jelas Rahma.

Karena banyaknya pendaftar di kategori pertunjukan, panitia melakukan seleksi agar seluruh penampilan dapat berlangsung sesuai durasi yang ditetapkan.

“Untuk talent kami adakan seleksi karena waktu terbatas. Kalau karya visual, selama stand tersedia, semua karya kami tampilkan,” tambahnya.

Tahun ini FIKSI mengusung tema “Pradipa Budaya Jiwa Berkarya” dengan subtema modern dan tradisional. Tema ini diwujudkan dalam konsep pementasan dan pameran yang memadukan unsur budaya lokal dengan nuansa modern.

“Ada yang tampil dengan batik di bawah tapi memakai vest modern di atas, jadi tetap ada sentuhan tradisionalnya,” kata Rahma.

FIKSI 2025 juga menjadi bagian dari rangkaian Dies Natalis FMIPA UM, yang sebelumnya diisi dengan kegiatan senam sehat serta penampilan dari dosen, tenaga kependidikan, hingga Dharma Wanita.

Selain menampilkan karya, panitia juga menyiapkan door prize menarik khusus mahasiswa FMIPA.

“Kalau di Dies Natalis hadiahnya besar seperti motor listrik dan kulkas, di FIKSI hadiahnya lebih sederhana tapi tetap seru,” ungkap Rahma.

Sebagai puncak acara, FIKSI 2025 menghadirkan Lurient, band asal Fakultas Teknik UM yang telah dikenal sering tampil di berbagai acara kampus.

“Kami mengundang Lurient karena mereka band anak UM yang aktif dan sering tampil di berbagai event,” tambahnya.

Rahma berharap FIKSI dapat terus berkembang dan menjadi ajang yang lebih besar di tahun mendatang.

“Semoga tahun depan lebih ramai, lebih banyak karya dan talent yang tampil, dan bisa menjangkau lebih banyak mahasiswa,” ucapnya. (*)

Pewarta : TIMES Magang 2025
Editor : Wahyu Nurdiyanto
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Malang just now

Welcome to TIMES Malang

TIMES Malang is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.