TIMES MALANG, JAKARTA – Kementerian Pariwisata berencana memberikan potongan harga (diskon) untuk berbagai moda transportasi dalam rangka menyambut masa libur Hari Raya Natal dan Tahun Baru (Nataru). Kebijakan ini bertujuan mendorong mobilitas wisatawan domestik selama periode puncak akhir tahun.

Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana menyatakan bahwa pengumuman resmi mengenai program ini akan segera dilakukan. "Akan ada pengumuman dalam bulan ini, diskon transportasi, tol, laut, dan udara juga," ujar Widiyanti di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (20/10/2025).

Langkah ini merupakan bagian dari strategi stimulan untuk meningkatkan pergerakan wisatawan. Di luar program diskon, pemerintah juga terus melanjutkan pengembangan sepuluh destinasi prioritas atau yang dikenal dengan sebutan "10 Bali Baru".

"Itu masih dalam proses, kami tentu akan membuat, mendata improvement-nya, bagaimana quality tourism kita akan canangkan juga," kata dia menambahkan.

Untuk mendukung pemerataan kunjungan wisatawan, Kementerian Pariwisata secara aktif mempromosikan program desa wisata. Upaya ini dilakukan dengan sinergi antar kementerian, salah satunya Kementerian Perhubungan, untuk meningkatkan aksesibilitas. "Ini juga untuk meningkatkan konektivitas, jadi konektivitas itu untuk meningkatkan jumlah wisatawan yang ke 10 destinasi baru," ucap Widiyanti.

Di sisi lain, pemerintah mencatat capaian positif dengan kenaikan jumlah kunjungan wisatawan. Dalam periode 12 bulan terakhir, angka kunjungan mencapai sekitar 14,85 juta, tumbuh 12,3 persen dibandingkan periode sebelumnya. Destinasi utama yang paling banyak dikunjungi masih dipimpin oleh Bali, kemudian Jakarta, dan Batam.

"Total setahun itu terutama 12 bulan 14,85 juta. Naik sekitar 12,3 persen. Kalau dari Januari sampai Agustus itu 10,4 juta tetapi kalau 12 bulan itu 14,8 juta," jelas Widiyanti memaparkan data terbaru sektor pariwisata. (*)