https://malang.times.co.id/
Berita

Aliansi Arek Ngalam Demo Tuntut Adili Jokowi

Jumat, 07 Februari 2025 - 18:09
Aliansi Arek Ngalam Demo Tuntut Adili Jokowi Suasana demo ‘Adili Jokowi’ di depan Polresta Malang Kota. (Foto: Rizky Kurniawan Pratama/TIMES Indonesia)

TIMES MALANG, MALANG – Ratusan masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Arek Ngalam (AMAN) menggelar demo di depan Polresta Malang Kota, Jumat (7/2/2025). Mereka menuntut penegakan hukum tegas dalam mengadili mantan Presiden RI ke-7, Joko Widodo (Jokowi).

Mereka membentangkan sejumlah spanduk bertuliskan ‘Adili Jokowi’ sembari terus menerus berteriak ‘Adili Jokowi’. 

Sejumlah orasi pun mereka lantunkan untuk meminta hak penegakan hukum yang adil dan mengadili Jokowi.

Koordinator Aman, Andi Widiono mengatakan, poin utama dalam demo tersebut soal banyaknya imbas buruk semasa kepemimpinan Presiden RI ke-7 Jokowi yang menimbulkan banyak masalah.

“Banyak sekali masalah yang ditimbulkan akibat kepemimpinan Jokowi seperti masalah Proyek Strategis Nasional yang mengutamakan kepentingan investor, tanpa abaikan kepentingan publik,” ujar Andi, Jumat (7/2/2025).

Selain itu, mereka juga menganggap banyak kasus KKN melibatkan proyek besar dan harus diusut tuntas oleh pemerintahan saat ini yang dipimpin Presiden RI, Prabowo Subianto.

Oleh karena itu, mereka berharap penegakan hukum dalam hal ini institusi Polri harus bertindak tegas serta berani mengambil peran sebagai pelindung dan pengayom rakyat yang tidak berpihak.

“Termasuk mengusut tuntas berbagai kasus selama pemerintahan Jokowi, terutama yang diduga ada keterkaitan dengan Jokowi atau kroninya,” ucapnya.

Dalam aksinya, AMAN menyerukan tiga tuntutan. Pertama usut tuntas kasus KKN yang diduga melibatkan Jokowi, seperti BPMKS, korupsi BMW, korupsi Trans Jakarta, korupsi dana KONI, blok Medan, tas Bansos di Sritex dan jet pribadi untuk liburan. 

Kedua meminta usut tuntas terkait kebijakan yang merugikan rakyat seperti kasus pagar laut di Banten, Bekasi, Sidoarjo, dan daerah lain. Termasuk kebijakan kelangkaan elpiji 3kg. 

Terakhir, Aman meminta Polri kembali menjadi polisi rakyat yang independen dan berpegang teguh pada konstitusi sebagai pelindung dan pengayom, serta tidak berpihak kepada siapapun selain hukum, kebenaran, dan keadilan. 

Aksi unjuk rasa yang berlangsung selama satu jam itu berjalan lancar dengan dikawal personel Polresta Malang Kota hingga bubar. (*)

Pewarta : Rizky Kurniawan Pratama
Editor : Imadudin Muhammad
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Malang just now

Welcome to TIMES Malang

TIMES Malang is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.