TIMES MALANG, MALANG – Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat bersama Perumda Tugu Tirta Kota Malang resmi meluncurkan tiga inovasi baru sebagai rangkaian dari HUT ke-111 Kota Malang. 

Ketiga inovasi baru tersebut, yakni aplikasi android pelanggan Tugu Tirta Connect (TTC), Inovasi Meteran Horizontal dan Diskon 50 Persen Untuk 111 Pelanggan Baru.

Wahyu Hidayat mengatakan, ketiga inovasi ini diluncurkan demi meningkatkan pelayanan air baku kepada masyarakat Kota Malang. Hal ini menurutnya sejalan dengan program Dasa Bhakti, Ngalam Ngopeni.

“Tentu ini wujud kepastian kepada masyarakat pelayanan dan ketersediaan air di Kota Malang,” ujar Wahyu, Selasa (15/4/2025).

Diketahui, sejauh ini ada 62 persen masyarakat Kota Malang yang telah memanfaatkan jaringan Perumda Tugu Tirta Kota Malang. Sisanya, dari HIPAM.

Sementara, Direktur Utama (Dirut) Perumda Tugu Tirta Kota Malang, Priyo Sudibyo mengungkapkan, aplikasi TTC ini bisa diakses masyarakat melalui ponsel. Aplikasi ini menurutnya untuk mempermudah masyarakat mendapatkan layanan dan informasi seputar Perumda Tugu Tirta Kota Malang.

“Lewat aplikasi ini, masyarakat atau wisatawan bisa melihat anjungan siap minum terdekat kita ada dimana saja,” ungkapnya.

Kemudian, untuk meteran horizontal atas, lanjut Priyo, ini merupakan inovasi yang telah didaftarkan ke Hak Kekayaan Akan Intelektual (HAKI).

“Ini meteran air yang tak memakan banyak tempat dan biaya banyak, jadi lebih efisien. Ukurannya 40x40 centimeter yang cocok untuk halaman rumah yang sempit dan ini bisa ditempel di tembok,” jelasnya.

Sedangkan, untuk diskon 50 persen bagi pelanggan baru, bisa dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat Kota Malang selama kuota masih ada. Pihaknya menetapkan kuota sebanyak 111 sesuai angka HUT ke-111 Kota Malang. Sehingga, jika normalnya membayar Rp1.861.000, pelanggan hanya perlu membayar Rp930.500 saja.

“Ini antusiasnya cukup tinggi. Insyallah nanti di event lainnya akan terus kami manfaatkan lagi program diskon ini,” ucapnya. (*)