TIMES MALANG, MALANG – Pohon trembes setinggi 15 meter di Jalan Rajasa, Bumiayu, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang tiba-tiba tumbang. Akibatnya, dua rumah tertimpa dan mengalami kerusakan yang cukup parah akibat tertimpa pohon tumbang.
Warga sekitar bernama Gofur mengatakan, pohon setinggi 15 meter tersebut tumbang sekitar pukul 03.30 WIB. Saat peristiwa terjadi, kondisi cuaca cerah dan tidak ada angin kencang.
"Memang gak ada yang lihat pas kejadian. Cuma pohon itu tumbang sekitar pukul 03.30 WIB. Ada dua rumah yang tertimpa dan bagian atap berbahan galvalumnya rusak," ujar Gofur saat ditemui awak media, Jumat (27/1/2023).
Usai pohon tersebut tumbang, sekitar pukul 06.30 WIB petugas Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang dan sejumlah instansi lain datang untuk melakukan proses evakuasi.
Selama proses evakuasi, penutupan ruas jalan juga dilakukan, karena batang pohon yang tumbang menutup akses jalan, sehingga pengendara tak bisa melintas.
Petugas DLH Kota Malang saat membersihkan kayu yang berserakan. (Foto: Rizky Kurniawan Pratama/TIMES Indonesia)
"Itu (jalannya) ditutup sama warga dan petugas sampai pukul 11.00 WIB tadi. Pohonnya besar, jadi perlu proses yang cukup panjang untuk dibereskan," ungkapnya.
Dari pantauan TIMES Indonesia, sekitar pukul 14.20 WIB sejumlah petugas DLH Kota Malang masih sibuk membersihkan sisa-sisa potongan batang kayu yang berserakan.
"Ada truk pengangkut batang pohon tadi bolak balik sampai tiga kali. Ini masih belum selesai juga," katanya.
Sementara itu, untuk pemilik bangunan yang tertimpa pohon tumbang, diketahui telah mendatangi kantor DLH Kota Malang untuk mengurus kerusakan yang dialami.
Dugaan sementara, pohon setinggi 15 meter yang tumbang tersebut dikarenakan akar yang telah lapuk dan membusuk.
"Kalau dilihat akarnya disebelah sisi sana sudah membusuk. Akibatnya akar tidak kuat menahan pohon dan tumbang," tandasnya.
Pewarta | : Rizky Kurniawan Pratama |
Editor | : Imadudin Muhammad |