TIMES MALANG, MALANG – Penulis Buku Absolute Coffe Prawoto Indarto menyebut Malang Ibukota Kopi Robusta Indonesia. Hal ini diungkapkan ketika Ngaji Tani di Esto Coffee, Bululawang, Selasa (5/4/2022) petang.
Kegiatan yang didukung TIMES Indonesia ini digelar LPPNU Kabupaten Malang dan LPPM Unira Malang. Diskusi ini membahas sejarah kopi robusta di Kabupaten Malang.
Penulis Buku Absolute Coffe Prawoto Indarto Menjelaskan mengenai Malang Ibukota Robusta Indonesia. Ini mengingat Malang memiliki potensi Kopi yang melimpah.
"Malang merupakan Ibu Kandung Kopi khususnya kopi Robusta di Indonesia. Sudah dikenal di luar negeri Jawa atau Java dikenal dengan kopinya (Termasuk Malang)," ujar Prawoto Indarto ketika Awal Ngaji Tani.
Suasana Ngaji Tani bersama Penulis Buku Absolute Coffee Prawoto Indarto. (Foto: Binar Gumilang/TIMES Indonesia).
Lebih lanjut dia mengatakan, banyak kopi Kabupaten Malang dikirim atau eksportir ke beberapa negara. Indonesia tercatat sebagai empat besar eksportir kopi dunia, dengan robusta masih yang utama.
"Ada Kopi Dampit yang sudah terkenal. Ada pula beberapa perkebunan kopi lainnya di Malang salah satunya adalah Kebun Kalibakar. Ini juga saya tulis di Buku Absolute Coffe," sebutnya.
Menurutnya, Malang merupakan Ibu Kandung Indonesia sudah digelorakan. Agar namanya semakin terkenal dan mendunia. Karena kini namanya belum menggaung secara luas.
"Kami sudah membranding Malang merupakan Ibu Kandung Kopi khususnya Robusta. Kami kenalkan melalui komunitas-komunitas dan pecinta kopi," ungkapnya.
Prawoto menjelaskan dalam buku Absolute Coffee bahwa Indonesia dalam konteks ini adalah Pulau Jawa patut berbangga dalam hal industri kopi di dunia.
"Jawa memiliki peranan penting dalam penyebaran kopi di berbagai negara. Khususnya adalah Kopi Robusta. Menyebut Java atau Jawa maka identik dengan Kopinya," sebutnya.
Pemilik Kedai Kopi Putrojoyo Rurid Rudianto menyebutkan, mengembangkan kopi tidak bisa sendiri. Diperlukan keterlibatan berbagai pihak mengembangkan kopi khususnya di Malang.
"Perlu keterlibatan Multi Helix untuk mengembangkan kopi. Mulai Pemerintah Daerah, media massa dan berbagai pihak terkait," jelasnya.
Sebagai informasi, Dalam Ngaji Tani Bareng Prawoto Indarto, yang diketahui Malang Ibu Kandung Kopi Robusta Indonesia, dihadiri pemerhati dan penikmat kopi. Jalannya diskusi tersebut berlangsung gayeng. (*)
Pewarta | : Binar Gumilang |
Editor | : Deasy Mayasari |