https://malang.times.co.id/
Berita

Geram Politisi Swedia Bakar Alquran, Puluhan Muslim di Malang Bakar Foto Rasmus Paludan

Jumat, 27 Januari 2023 - 16:42
Geram Politisi Swedia Bakar Alquran, Puluhan Muslim di Malang Bakar Foto Rasmus Paludan Aksi puluhan pendemo di Malang membakaran foto wajah politisi Swedia yang membakar Alquran. (Foto: Rizky Kurniawan Pratama/TIMES Indonesia)

TIMES MALANG, MALANG – Kecaman terhadap aksi politisi Swedia bernama Rasmus Paludan yang membakar Alquran membuat geram muslim di Malang. Sekitar 50 orang yang tergabung dalam Muslim Malang Bergerak, melakukan aksi demo di depan Balai Kota Malang sebagai bentuk kecaman terhadap pelaku pembakaran Alquran.

Aksi demo yang dilakukan pada Jumat (27/1/2023) siang tadi, massa aksi membawa sejumlah spanduk kecaman dan foto wajah sang pelaku pembakar Alquran.

Tulisan-tulisan spanduk kecaman tersebut diantaranya, "Semakin kalian gunakan Alquran, semakin kuat tekad kami menerapkan", hingga "Hari ini kita membela Alquran, di Akhirat nanti Alquran yang akan membela kit".

Pada aksi tersebut, sejumlah massa demo melakukan pembakaran foto berjawah Rasmus Paludan, politisi Swedia yang membakar Alquran. Mereka menyebut, pembakaran foto Rasmus Paludan menjadi bagian dari pembalasan secara simbolik, sekaligus kecaman.

Koordinator Lapangan (Korlap) Muslim Malang Bergerak, Eko Cahyono menyatakan atas nama Muslim Malang Bergerak mengutuk keras perbuatan Rasmus Paludan yang berpotensi menimbulkan provokasi terhadap umat muslim atau bahkan berpotensi memancing aksi-aksi balasan atas apa yang telah terjadi.

Pendemo-Rasmus-Paludan-2.jpg

"Muslim Malang Bergerak melihat apa yang dilakukan oleh Rasmus Paludan sebagai bukti nyata bahwa Islamophobia masih tumbuh subur di kalangan para politikus di Eropa. Tentu ini menjadi pekerjaan penting bagi negara-negara Eropa untuk menanganinya," ujar Eko, Jumat (27/1/2023).

Eko menambahkan, islamphobia ataupun sikap kebencian terhadap Islam adalah bentuk kemunduran dalam berpikir. Di saat para ilmuan di dunia mulai menemukan bukti-bukti nyata kebenaran Alquran, para Islamophobia justru menutup mata akan kebenaran-kebenaran itu hanya karena kebencian yang membabi buta.

"Sebagai sesama umat manusia kita dianjurkan untuk saling menghormati keyakinan agama masing-masing. Tindakan Rasmus Paludan justru telah mencederai hubungan umat beragama tersebut," ungkapnya.

Oleh karena itu, pihaknya mengimbau agar lebih banyak mempelajari dan mengenal keindahan serta kesempurnaan Alquran untuk menanamkan keimanan yang mantap terhadap Alquran, sehingga dapat diamalkan dalam kehidupan.

Muslim Malang Bergerak berdoa semoga Allah Subhanahu Wa Ta'ala memberikan hidayah kepada orang-orang yang telah menistakan firman Allah.

"Tetapi jika mereka tidak bertaubat, maka semoga Allah menghancurkan mereka dan membalas mereka dengan balasan yang setimpal," tandasnya.

Pewarta : Rizky Kurniawan Pratama
Editor : Imadudin Muhammad
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Malang just now

Welcome to TIMES Malang

TIMES Malang is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.