TIMES MALANG, OGAN KOMERING ILIR – Ogan Komering Ilir (OKI) – Dalam upaya mewujudkan swasembada pangan nasional, Kementerian Pertanian (Kementan) terus berkomitmen meningkatkan produksi pangan secara berkelanjutan. Berbagai langkah strategis dilakukan untuk mendorong kemandirian pangan dan kesejahteraan petani, salah satunya melalui pembentukan Brigade Pangan di 12 provinsi. Salah satu lokasi prioritas program ini adalah Kecamatan Air Sugihan, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan.
Program swasembada pangan di Air Sugihan berfokus pada pemberdayaan petani, peningkatan produktivitas lahan, serta pemanfaatan teknologi pertanian modern untuk mendukung hasil pertanian yang maksimal. Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, menegaskan bahwa optimalisasi lahan dan mekanisasi pertanian menjadi kunci utama percepatan pencapaian swasembada pangan.
“Optimasi lahan dan penerapan teknologi adalah kunci untuk meningkatkan hasil produksi pertanian. Kami menginisiasi pembentukan brigade, pengelolaan lahan rawa, dan pembukaan sawah baru sebagai langkah modernisasi pertanian. Komitmen kami adalah menghadirkan mekanisasi di setiap lini kegiatan pertanian sehingga efisiensi dan produktivitas terus meningkat,” ujar Menteri Andi Amran.
Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Idha Widi Arsanti, turut menjelaskan bahwa Brigade Pangan merupakan langkah konkret pemerintah dalam memperkuat ketahanan pangan daerah.
“Melalui program ini, kami memastikan ketersediaan pangan yang cukup sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani. Sinergi antara optimalisasi lahan, teknologi pertanian, dan pengembangan kapasitas petani menjadi pilar utama keberhasilan program ini,” jelasnya.
Sebagai bagian dari komitmen modernisasi pertanian, Kementan menyerahkan bantuan alat mesin pertanian (alsintan) berupa Combine Harvester kepada delapan Brigade Pangan di wilayah Air Sugihan pada Minggu (22/12/2024). Bantuan ini merupakan tahap awal dari pendistribusian alsintan untuk Brigade Pangan Sumatera Selatan.
Direktur Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Malang selaku Penanggung Jawab Brigade Pangan Sumatera Selatan, Setya Budhi Udrayana, memastikan pendistribusian alsintan dilakukan secara bertahap.
“Tim Pendamping Brigade Pangan dari Polbangtan Malang terus melakukan pendampingan intensif. Kami memastikan alsintan yang diterima dapat segera dioperasikan menjelang musim panen pada Januari-Februari mendatang,” ungkapnya.
Koordinator Penyuluh Pertanian Kecamatan Air Sugihan, Joko Purwanto, juga menyampaikan harapannya agar bantuan ini dapat meningkatkan kesejahteraan petani
“Kami berharap bantuan alsintan ini mampu mendukung petani dalam meningkatkan produktivitas lahan dan hasil panen. Dengan efisiensi waktu dan tenaga yang lebih baik, kami optimis kesejahteraan petani akan meningkat seiring dengan kualitas dan kuantitas hasil panen yang lebih tinggi,” ujarnya. (*)
Pewarta | : Rochmat Shobirin |
Editor | : Ferry Agusta Satrio |