TIMES MALANG, MALANG – Dalam perayaan HUT ke-79 KOMLEKAD (Komunikasi dan Elektronika TNI Angkatan Darat), Hubdam V Brawijaya menegaskan komitmennya terhadap transformasi digital dengan mengusung tema "Transformasi Digital Menuju Komlekad Prima."

Semangat Cigrha Apta Nirbhaya menjadi landasan kuat untuk menciptakan Korps Komlek yang profesional, responsif, integratif, modern, dan adaptif (PRIMA) guna mendukung tugas pokok TNI AD menjaga kedaulatan bangsa.

Kolonel CKE Andris Marlon Tuwaidan, S.M., M. Han. sedang memberikan sambutan pada acara syukuran HUT ke 79 KOMLEKAD. (FOTO: Jasmine Maryam Razani/TIMES Indonesia)

Dalam sambutan Kepala Pusat Perhubungan TNI AD Mayjen TNI Iroth Sonny Edhie, yang disampaikan oleh Kahubdam V Brawijaya Kolonel CKE Andris Marlon Tuwaidan, S.M, M. Han, menekankan bahwa transformasi teknologi menjadi kebutuhan mendesak di era Revolusi Industri 4.0 dan Revolusi Sosial 5.0.

“Ruang pertempuran kini tidak hanya di darat, laut, dan udara, tetapi juga di satelit, ruang angkasa, dan dunia siber,” ujarnya.

Teknologi kecerdasan buatan (AI), big data, machine learning, hingga robotika kini menjadi tantangan sekaligus peluang. Komlekad dituntut untuk terus beradaptasi, memperkuat kapasitas SDM, dan mengintegrasikan teknologi modern agar tetap relevan menghadapi medan pertempuran masa depan yang kompleks.

Kolonel CKE Andris Marlon Tuwaidan, S.M., M.Han., Kahubdam V Brawijaya bersama sang istri sedang bernyanyi di atas panggung, diiringi oleh musisi dan disaksikan para anggota yang menikmati suasana penuh keceriaan. (FOTO: Jasmine Maryam Razani/TIMES Indonesia)

Sebagai korps yang sarat dengan tugas komunikasi dan elektronika, transformasi digital di Komlekad didukung kolaborasi antargenerasi. Generasi muda yang menguasai digitalisasi berpadu dengan pengalaman dan daya juang senior, menciptakan tim yang komprehensif.

“Kami memiliki SDM unggul dan infrastruktur canggih dari Mabes TNI AD. Namun, optimalisasi alat tetap membutuhkan kreativitas dan inovasi,” tambah Kolonel Andris.

Bukti nyata transformasi ini terlihat dari pencapaian Hubdam V Brawijaya yang meraih juara II lomba Rekayasa Teknik dan juara III lomba Morse tingkat nasional yang diselenggarakan oleh Pushubad. Selain itu, penggunaan teknologi digital telah memudahkan pekerjaan.

"Dulu, komunikasi membutuhkan repeater di puncak gunung dengan usaha besar. Kini, teknologi satelit membuat segalanya lebih efisien," ungkapnya.

Transformasi ini juga mencakup pembaruan alat komunikasi serta pemeliharaan infrastruktur yang terus disempurnakan.

“Pencapaian ini baru langkah awal. Kami tidak boleh berpuas diri. Transformasi akan terus dilakukan agar Komlekad tetap adaptif dan unggul di masa depan,” tutup Kolonel Andris.

HUT ke-79 KOMLEKAD ini menjadi momen penting bagi Komlekad untuk terus berinovasi dan mewujudkan visi menjadi korps yang tangguh di era digital. (*)