https://malang.times.co.id/
Berita

ICEMT 2024 FIP UM Bahas Peranan Teknologi dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan Global

Rabu, 14 Agustus 2024 - 21:16
ICEMT 2024 FIP UM Bahas Peranan Teknologi dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan Global The 3rd International Conference On Educational Management And Technology yang digelar FIP UM, Rabu (14/8/2024). (Foto: Achmad Fikyansyah/TIMES Indonesia)

TIMES MALANG, MALANG – Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Malang (FIP UM Malang) kembali menggelar konferensi internasional bergengsi, The 3rd International Conference On Educational Management And Technology (ICEMT 2024).

Acara yang berlangsung di Gedung A20 lantai 9 pada hari Rabu (14/8/2024), berhasil menarik perhatian berbagai kalangan, mulai dari akademisi, praktisi pendidikan, hingga mahasiswa dari berbagai negara.

Mengusung tema "Empowering Education: Integrating Technology and Management for Global Impact", konferensi ini fokus pada pentingnya peranan teknologi dalam manajemen pendidikan untuk menciptakan dampak global yang positif.

ICEMT 2024 menghadirkan empat narasumber terkemuka yang ahli dalam bidangnya masing-masing. Mereka adalah Prof. Dr. Gulsun Kurubacak Çakir dari Ankara Haci Bayram Veli University, Turki; Dr. Wong Lung Hsiang dari Nanyang Technological University (NTU), Singapura; Prof. Dr. Muslihati, M.Pd dari Universitas Negeri Malang (UM); serta Dr. Francis Ben dari School of Education Tabor College, Australia. Keempat narasumber ini membagikan wawasan dan pengalaman mereka mengenai bagaimana teknologi dapat diintegrasikan dengan manajemen pendidikan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di berbagai belahan dunia.

Ketua Pelaksana ICEMT 2024, Dedi Prestiadi, M.Pd, menjelaskan bahwa konferensi ini diselenggarakan dengan tujuan untuk memberikan kontribusi nyata dalam pemberdayaan pendidikan, tidak hanya di Indonesia tetapi juga di seluruh dunia.

"Kami ingin melalui konferensi ini, kita semua dapat melihat dan memahami bagaimana teknologi dapat menjadi alat yang efektif dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Harapannya, dampak dari diskusi dan pengetahuan yang dibagikan di sini dapat dirasakan di berbagai negara, terutama di dalam menghadapi tantangan-tantangan global dalam dunia pendidikan," kata Dedi.

Dedi menambahkan bahwa konferensi ini dihadiri oleh sekitar 230 peserta dari berbagai latar belakang, termasuk praktisi pendidikan dan mahasiswa, baik dari dalam maupun luar negeri. Kehadiran peserta internasional ini diharapkan dapat memperkaya diskusi dan memberikan perspektif yang lebih luas mengenai isu-isu pendidikan global.

Salah satu keunggulan dari ICEMT 2024 adalah kesempatan bagi para pemakalah atau presenter untuk mempublikasikan makalah mereka dalam berbagai platform yang telah disediakan.

"Kami memberikan empat pilihan publikasi untuk para pemakalah, yaitu di Atlantis Press, jurnal internasional terindeks, Sinta, dan ISBN conference proceedings. Masing-masing pemakalah dapat memilih platform publikasi sesuai dengan kebutuhan dan target mereka," ujar Dedi.

Pilihan ini menunjukkan komitmen panitia dalam memberikan kesempatan yang luas bagi para peserta untuk menyebarluaskan hasil penelitian mereka.

Selain membahas integrasi teknologi dalam manajemen pendidikan, konferensi ini juga menyoroti bagaimana teknologi dapat digunakan untuk membangun karakter dan mengatasi tantangan pendidikan di daerah-daerah yang sulit dijangkau.

"Teknologi memiliki peranan penting dalam memperluas akses pendidikan, terutama di daerah-daerah terpencil. Meskipun kita masih menghadapi tantangan seperti masalah jaringan, namun teknologi dapat menjadi solusi untuk menjangkau lebih banyak siswa dan memberikan pendidikan yang berkualitas," kata Dedi.

Dedi juga menekankan bahwa perkembangan teknologi yang pesat tidak dapat dihindari, sehingga penting bagi para pendidik dan manajer pendidikan untuk mengintegrasikan teknologi dengan bijak.

"Kita harus bisa menggunakan teknologi dengan cara yang tepat untuk meningkatkan kualitas pendidikan, termasuk dalam pembentukan karakter siswa. Ini adalah tantangan bagi kita semua untuk memastikan bahwa teknologi digunakan dengan baik dan dapat memberikan dampak positif," tambahnya.

Melalui ICEMT 2024, Dedi Prestiadi berharap bahwa konferensi ini dapat menjadi wadah bagi para pendidik, peneliti, dan praktisi untuk saling berbagi pengetahuan dan pengalaman, serta menciptakan jaringan kerja sama internasional yang kuat.

"Kami berharap diskusi dan ide-ide yang muncul dari konferensi ini dapat menginspirasi kita semua untuk terus mengembangkan pendidikan, baik di tingkat lokal maupun global," pungkas Dedi.

Dengan tema yang relevan dan pembicara yang berpengalaman, ICEMT 2024 diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan melalui integrasi teknologi, serta menjadi referensi bagi konferensi-konferensi pendidikan di masa mendatang. (*)

Pewarta : Achmad Fikyansyah
Editor : Imadudin Muhammad
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Malang just now

Welcome to TIMES Malang

TIMES Malang is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.