https://malang.times.co.id/
Hukum dan Kriminal

Pencurian Menyebabkan Korban Meninggal di Malang, Polisi Amankan 2 Terduga Pelaku

Senin, 01 April 2024 - 20:56
Pencurian Menyebabkan Korban Meninggal di Malang, Polisi Amankan 2 Terduga Pelaku Jajaran Inafis Satreskrim Polres Malang, saat melakukan olah TKP pencurian disertai kekerasan di Desa Mangliawan, Pakis, Kabupaten Malang, yang menyebabkan salah satu korban meninggal, Minggu (31/3/2024) malam. (FOTO: Humas Polres)

TIMES MALANG, MALANGPolres Malang berhasil menguak kejahatan pencurian disertai kekerasan yang menggegerkan di Desa Mangliawan, Pakis, Kabupaten Malang. Jajaran Satreskrim Polres Malang, kini mengamankan dua terduga pelaku, yang ternyata masih tetangga korban.

Kasihumas Polres Malang, Ipda Dicka Ermantara, membenarkan penangkapan kedua terduga pelaku oleh tim Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Malang, Minggu (31/3/2024) malam. 

"Iya, kedua terduga pelaku berhasil diamankan kemarin Minggu (31/3) malam. Saat ini, mereka masih dalam proses penyidikan lebih lanjut," kata Ipda Dicka, di Polres Malang, Senin (1/4/2024).

TKP-pencurian-disertai.jpg

Akan tetapi, lanjutnya, identitas kedua pelaku masih dirahasiakan, guna kepentingan pengembangan kasus yang masih dalam proses penyidikan. Polisi memastikan, keduanya merupakan tetangga yang tinggal tidak jauh dari rumah korban.

Hasil olah TKP yang dilakukan Satreskrim Polres Malang, lanjut Ipda Dicka, sementara menemukan fakta, hanya satu unit ponsel milik korban yang hilang. Sementara, barang berharga lain dan perhiasan, dalam kondisi aman.

“Kami akan terus melakukan penyelidikan mendalam untuk mengungkap motif sebenarnya di balik peristiwa pidana ini,” tandasnya. 

Seperti diberitakan sebelumnya, peristiwa pencurian dengan kekerasan itu dialami kakak beradik, AG (60) dan ES (69), di wilayah Wendit Desa Mangliawan, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, pada Minggu (31/3/2024) lalu. Saat itu, suasana tempat tinggal korban sedang sepi,  bersamaa  warga tengah menjalankan ibadah tarawih.

Menurut Dicka, pelaku diduga berhasil masuk ke dalam rumah korban. Ketika melakukan aksinya, pelaku diduga juga memukul Purwaningsih hingga mengalami luka di bagian wajah. 

Sementara AG, adik kandung ES, yang mengalami gangguan penglihatan, ditusuk pada bagian leher oleh pelaku, hingga meninggal dunia.

“Akibat kejahatan ini, korban ES tengah menjalani perawatan intensif di RS dr Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang, sementara AG diketemukan meninggal dunia di tempat kejadian,” ungkap Ipda Dicka. (*)

Pewarta : Khoirul Amin
Editor : Imadudin Muhammad
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Malang just now

Welcome to TIMES Malang

TIMES Malang is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.