TIMES MALANG, MALANG – SDN Lowokwaru 2 Kota Malang sukses menggelar kegiatan Gebyar Hasil Karya Siswa dan Lomba Mewarnai tingkat Taman Kanak-kanak, Kamis (5/6/2025). Mengusung tema "Ekspresikan Prestasi, Wujudkan Mimpi," kegiatan ini menjadi bentuk nyata kepercayaan wali murid terhadap lembaga pendidikan yang terus berinovasi dalam membina potensi anak didik.

Kepala SDN Lowokwaru 2 Kota Malang, Sri Mulyati, S.Pd., M.Pd., menjelaskan bahwa acara ini merupakan ajang apresiasi terhadap hasil belajar siswa selama satu tahun penuh. Selain menampilkan karya dan pentas seni, juga diselenggarakan lomba mewarnai untuk anak-anak TK sebagai sarana publikasi sekolah kepada masyarakat menjelang pelaksanaan SPMB.

> “Kami ingin mengapresiasi kerja keras anak-anak selama satu tahun. Kegiatan ini jadi ajang untuk menampilkan dan menunjukkan kepada orang tua serta masyarakat, inilah hasil kerja keras mereka,” ujar Sri Mulyati kepada TIMES Indonesia.

Dalam kegiatan ini, siswa SDN Lowokwaru 2 menampilkan beragam bakat dan minat mulai dari drumband, banjar, vokal, pencak silat, karate, hingga seni tari. Total ada 19 rombongan belajar, dan setiap kelompok tampil berdasarkan minat dan kemampuan masing-masing.

Tak hanya pertunjukan seni, sejumlah stand kreatif hasil karya siswa juga dilombakan, dengan penghargaan sederhana namun bermakna untuk menumbuhkan semangat berkompetisi secara positif.

Kesuksesan acara ini, menurut Sri Mulyati, tidak lepas dari komunikasi yang erat antara pihak sekolah dan wali murid. Kolaborasi ini menjadi pondasi penting dalam mendukung visi dan misi SDN Lowokwaru 2 untuk menjadi lembaga pendidikan unggulan di Kota Malang.

> “Kami ingin anak-anak memiliki semangat dan rasa bangga terhadap sekolah mereka. Semua stakeholder di SDN Lowokwaru 2 harus bangkit bersama membangun lembaga luar biasa ini lewat kepercayaan yang telah diberikan,” tutupnya.

Kegiatan ini bukan hanya perayaan kreativitas, tetapi juga momentum untuk mempererat hubungan antara sekolah dan masyarakat, sekaligus mempromosikan kualitas pendidikan dasar yang berbasis karakter dan budaya. (D)