TIMES MALANG, MALANG – Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa memberikan bantuan alat musik, yakni 22 unit keyboard electone yang diperuntukan bagi gereja-gereja dalam naungan Majelis Agung (MA) Gereja Kristen Jawi Wetan (GKJW) Malang.
Pemberian yang dilakukan langsung di Kantor MA GKJW bertujuan untuk memfasilitasi kebutuhan dari masing-masing gereja. Dimana memang beberapa gereja di dalam naungan MA GKJW Malang, saat ini sedang tak memiliki keyboard ataupun rusak dan tak bisa difungsikan kembali.
Khofifah usai menyerahkan alat musik mengatakan, bagaimana napak tilas dalam sejarah persatuan sejati memang ada secara nyata di MA GKJW Malang.
Tentu, hal itu mengacu pada sejarah Presiden keempat Republik Indonesia, yakni Abdurrahman Wahid atau yang biasa disapa Gus Dur pernah menorehkan sebuah kisah nyata dalam menjunjung tinggi persatuan sejati umat beragama.
Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa saat melihat ruang khusus Gus Dur saat berada di MA GKJW Malang. (Foto: Rizky Kurniawan Pratama/TIMES Indonesia)
"Ini adalah tempat dimana Gus Dur berproses disini dari tahun 1974. Rupanya Gus Dur setiap bulan kesini. Lalu dilanjutkan dengan KH Hasyim Muzadi bersama KH Syafi'i Ma'arif," ujar Khofifah, Sabtu (6/11/2021).
Perlu diketahui, peran Gus Dur di MA GKJW Malang adalah sebagai guru pengajar ilmu agama Islam yang diberikan kepada para pendeta kala itu. Ilmu tersebut merupakan pengajaran toleransi dan komitmennya dalam membangun persaudaraan sejati antar umat beragama.
"Mereka ini membangun satu komitmen untuk bisa melakukan persaudaraan sejati. Maka saya juga minta tadi untun diajak napak tilas yang pernah diinisiasi oleh Gus Dur," ungkapnya.
Dengan itu, Khofifah menyebutkan bahwa persaudaraan ini tumbuh disaat saling bertemu (silaturahmi). Oleh karena itu, ia pun juga menyempatkan diri untuk berkeliling melihat ruang mengajar Gus Dur di MA GKJW Malang dan lokasi tempat tidur Gus Dur saat berada di MA GKJW Malang.
"Ini supaya membangun kesepahaman agar muncul standing saling bisa mempercayai satu dan yang lain. Muncul menghormati satu dengan yang lain," harapnya.
Sementara itu, Ketua Umum Badan Musyawarah Antar Gereja (Bamag) LKK Indonesia, Agus Susanto mengucapkan banyak terima kasih kepada Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa atas kunjungan dan pemberian alat musik yang memang biasa digunakan umat kristiani untuk beribadah di Gereja.
"Ini merupkan hadiah yang menggembirakan bagi gereja dan ibu Gubernur melakukan dalam rangka persaudaraan sejati. Beliau ini sebagai bagian dari 500 tokoh di dunia. Menapak tilas apa yang sudah dilakukan oleh pendiri NU untuk kehidupan berbangsa dan bernegara," pungkasnya usai menerima bantuan Gubernur Jatim Khofifah. (*)
Pewarta | : Rizky Kurniawan Pratama |
Editor | : Deasy Mayasari |