TIMES MALANG, JAKARTA – PPI Dunia terus berupaya memberi kontribusi kepada bangsa dan negara. Setelah berbagai program sosial berbasis project, kali ini lewat pemikiran Menuju Indonesia Emas Berkelanjutan 2045 lewat Simposium Internasional XII.
Simposium ini dihelat selama lima hari berturut-turut. Yakni pada pada 27 - 31 Juli 2021. Koordinator PPI Dunia Choirul Anam menyampaikan, momen ini sebagai bentuk kontribusi PPI Dunia pada Indonesia.
Apa latar belakangnya, Anam menyampaikan, sepanjang tahun 2020, terdapat banyak sektor yang terdampak akibat pandemi ini. Seperti krisis ekonomi yang menyebabkan Indonesia mengalami pertumbuhan ekonomi yang rendah, kesejahteraan dan kesehatan masyarakat yang juga kerap menurun, hingga pendidikan jutaan anak yang kian terancam.
Sementara di Indonesia saat ini sedang mempersiapkan visi untuk mencapai Indonesia Emas Berkelanjutan 2045. "Hal-hal inilah menjadi alasan kuat untuk kita, generasi muda menemukan strategi yang tepat untuk mewujudkan visi tersebut," ucap Anam.
Sebagai salah satu organisasi pelajar Indonesia di seluruh dunia, sambung dia, Perhimpunan Pelajar Indonesia Dunia (PPI Dunia) memiliki program puncak tahunan yang merupakan representasi pemikiran mahasiswa Indonesia di luar negeri. Itu sebagai bentuk kapitalisasi gagasan untuk berkontribusi membangun Indonesia, yaitu Simposium Internasional (SI).
Tujuan utama diselenggarakan SI pada tahun ini adalah melahirkan konsep Indonesia Emas Berkelanjutan 2045.
Simposium Internasional yang diadakan secara daring akan berlangsung selama 5 hari, dengan rangkaian kegiatan yang terbagi menjadi beberapa sesi. Yakni;
1). Seminar Panel. Seminar ini akan diisi oleh beberapa pembicara yang luar biasa. Di antaranya, Sandiaga Salahuddin Uno (Menteri Pariwisata), Christina Aryani (Anggota Komisi I & Badan Legislasi DPR RI), dan George Hendrata (CEO of Tiket.com).
2). Education & Career Expo, yang akan berfokus pada“Career” yang bertujuan untuk menghubungkan perusahaan dengan pelajar-pelajar Indonesia.
“Education” pengetahuan dan wawasan tentang informasi beasiswa di luar negeri, dan juga ada pemaraparan dari Mahasiswa Kampus ternama, Ibrahim Hanif (PhD in Law, University of Cambridge), dan Devi Natalie (Mahasiswa MsC in Clinical Embryology, University of Oxford).
3). Mentoring Programme. Kegiatan ini akan diusung dengan 2 tema berbeda yaitu Edukasi tentang Saham dan juga Indutsri Kreatif yang akan diisi oleh Gaery Undarsa (CMO and CO-Founder tiket.com), dan juga sederet ahli di Bidang Saham. Seperti Fellexandro Ruby, Fadly Fatah perwakilan dari Bursa Efek Indonesia dan narasumber terpercaya lainnya.
4). Closing Ceremony, merupakan penutupan kegiatan yang akan diselenggarakan pada hari terakhir yang berupa Seminar dari Erick Tohir (Menteri Badan Usaha Milik Negara), Talk Show, dan Performance dari Ardhito Pramono, kemudain diakhiri dengan penutupan Simposium Internasional XII PPI Dunia secara simbolis.
Simposium Internasional akan dihadiri oleh mahasiswa Indonesia di luar maupun dalam negeri. Untuk informasi lebih lanjut, dapat menghubungi kontak di bawah ini.
Contact Person: Siti Nurmala Sari (Ketua Pelaksana Simposium Internasional PPI Dunia 2021). Telepon +86 156 0012 2302
Lalu ada, Nova Edvike Trinanda (Marketing dan Kreatif Simposium Internasional PPI dunia 2021)
Telepon +62 822 8091 6002.
Program internasional PPI Dunia ini sebagai upaya ikhtiar untuk visi Menuju Indonesia Emas Berkelanjutan 2045. Momennya lewat Simposium Internasional XII ini. (*)
Pewarta | : |
Editor | : Deasy Mayasari |