https://malang.times.co.id/
Berita

BGN Tegaskan Pelatihan Penjamah Makanan Tingkatkan Kualitas Program MBG

Selasa, 21 Oktober 2025 - 17:21
BGN Tegaskan Pelatihan Penjamah Makanan Tingkatkan Kualitas Program MBG Suasana Bimtek penjamah makan MBG yang digelar BGN. (Foto: Dok. BGN/TIMES Indonesia)

TIMES MALANG, MALANG – Program prioritas Presiden RI, Prabowo Subianto, yakni Makan Bergizi Gratis (MBG) menunjukkan perkembangan positif di berbagai daerah, termasuk wilayah Jawa Timur (Jatim). Saat ini, sebanyak 33.243 siswa di Kota Kediri, Jatim telah menikmati manfaat dari program nasional tersebut.

Hal itu disampaikan oleh Kabid Pembinaan Dikdas Dinas Pendidikan Kota Kediri, Achmad Wartjiantono. Ia menyebutkan, program MBG telah menjangkau peserta didik di tingkat PAUD, SD, dan SMP di bawah naungan Dinas Pendidikan Kota Kediri.

“Program ini sangat membantu meningkatkan konsentrasi belajar siswa di kelas. Selain itu, mereka juga mendapatkan edukasi tentang pentingnya gizi seimbang,” ujar Achmad, Selasa (21/10/2025).

Namun, Achmad mengakui masih ada sejumlah kendala dalam pelaksanaan MBG di lapangan. Beberapa sekolah sempat melaporkan makanan yang diterima dalam kondisi kurang layak, seperti nasi basi dan roti berjamur.

“Kami sudah menyampaikan laporan tersebut kepada Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) agar menjadi bahan evaluasi. Kami memahami, program ini masih baru dan terus membutuhkan perbaikan,” ungkapnya.

Untuk memperkuat kualitas pelaksanaan MBG, Badan Gizi Nasional (BGN) melalui Deputi Bidang Penyediaan dan Penyaluran Makanan Bergizi Wilayah II menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Penjamah Makanan.

Bimtek ini diikuti oleh 1.000 penjamah makanan yang berasal dari 20 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) se-Kota Kediri. Melalui bimtek ini, para peserta mendapatkan pembekalan untuk meningkatkan kompetensi dan pemahaman mengenai standar keamanan pangan.

“Pelatihan ini menjadi jawaban atas berbagai kekurangan di lapangan. Dengan peningkatan kompetensi penjamah makanan, kami berharap pelaksanaan MBG semakin baik dan mampu menjawab keresahan masyarakat,” jelasnya.

Selain dari BGN, kegiatan juga menghadirkan narasumber dari BPOM Kota Kediri, yakni Fenti Indah Nirwana, yang memberikan materi terkait keamanan pangan, standarisasi penyimpanan, dan pengolahan makanan siap saji.

“Prinsip utama dari keamanan pangan adalah menjaga kebersihan, cara penyajian yang higienis, serta penyimpanan bahan mentah yang terorganisir dengan baik,” tutur Fenti.

Dengan pelatihan ini, diharapkan para penjamah makanan dapat menerapkan standar yang lebih ketat dalam pengolahan dan penyajian makanan bergizi.

“Sehingga pelaksanaan program MBG dapat berjalan lebih optimal dan aman bagi seluruh peserta didik,” ucapnya. (*)

Pewarta : Rizky Kurniawan Pratama
Editor : Ferry Agusta Satrio
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Malang just now

Welcome to TIMES Malang

TIMES Malang is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.