TIMES MALANG, SURABAYA – Di usia yang masih muda, Nadia Putri telah membuktikan diri sebagai sosok yang tak hanya cemerlang di dunia akademik, tetapi juga sukses di dunia arsitektur.
Dengan predikat Cum Laude dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya dan sejumlah prestasi gemilang di berbagai proyek desain, Nadia kini siap untuk melangkah lebih jauh, membangun dunia arsitektur dengan sentuhan kreatif yang memukau.
Profil Nadia Putri Arsitek Muda Kenamaan
Nadia Putri, dikenal sebagai seorang arsitek muda yang tengah menanjak kariernya, ia berhasil menorehkan prestasi membanggakan di dunia arsitektur.
Nadia Putri, lahir di Surabaya pada 03 Oktober 2000, Nadia merupakan anak sulung dari tiga bersaudara, Nabila dan Nayla.
Sejak kecil, Nadia sudah menunjukkan ketertarikan pada dunia desain, sebuah minat yang diperoleh dari sang kakek Ir. H. M.O.B. Moehtadi perintis dunia perencana Jatim, perintis ITN Malang dan mantan pejabat Kepala Bappeda Jawa Timur serta dukungan penuh dari ayahnya Iwan Kurnia Putra yang juga mendalami dunia desain.
Jenjang Pendidikan Nadia Putri
Pendidikan Nadia dimulai di SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya (2006-2012), SMP Negeri 19 Surabaya (2012-2015), SMA Negeri 2 Surabaya (2015-2018), dan S1 Arsitektur ITS (2018-2022). Tidak hanya berprestasi di bangku sekolah, Nadia juga berhasil diterima di Program Studi Arsitektur ITS melalui jalur ujian tulis.
Pada masa kuliahnya, ia berhasil meraih beasiswa sejak semester tiga dan lulus dengan predikat Cum Laude, dengan IPK 3,53 yang menggambarkan dedikasi dan kecerdasannya di dunia akademik.
Motivasi Nadia Putri menjadi Arsitek Sukses
Keinginan Nadia untuk menciptakan sesuatu yang bersifat pribadi, terutama dalam mendesain rumah untuk ibunya, menjadi motivasi utama dalam menekuni bidang arsitektur.
Ia tidak hanya ingin menguasai teori, tetapi juga berkontribusi langsung dalam menciptakan karya yang dapat mengubah kehidupan banyak orang.
Prestasi Karir Gemilang
Karier Nadia pun dimulai dengan gemilang. Hanya satu bulan sebelum wisuda, ia bergabung dalam proyek masterplan dan perencanaan kawasan industri di Purwakarta.
Setelah menyelesaikan proyek tersebut, ia dipercaya untuk menangani proyek-proyek besar lainnya, salah satunya di Creative Center ITS.
Tidak hanya itu, ia juga terlibat dalam desain renovasi rumah Loji Broto di Yogyakarta dan sedang mengawasi pekerjaan tahap finishing di proyek renovasi lainnya.
Nadia terus membuka peluang bagi proyek freelance bersama tim Melarskolis, yang ia bentuk bersama teman-teman kuliah, untuk melayani desain dan perencanaan arsitektural, baik untuk interior, booth pameran, hingga renovasi rumah tinggal dan cafe.
Pengembangan Relasi Sosial
Sebagai anak muda gemilang, prestasinya tidak berhenti di dunia arsitektur. Nadia juga berkontribusi di bidang lain sebagai financial planner dalam komunitas K-Pop.
Bersama teman-teman, ia telah mengerjakan berbagai event, baik offline maupun online, yang menjangkau audiens dari berbagai kota di Indonesia hingga luar negeri seperti Korea, Thailand, Filipina, dan Jepang.
Dengan dedikasi dan ketekunannya, Nadia Putri tidak hanya menunjukkan bakat luar biasa di bidang arsitektur, tetapi juga memiliki visi besar untuk terus berkembang.
Ke depannya, ia berharap dapat mengembangkan bisnis dan manajemen serta terus berkontribusi dalam dunia arsitektur, baik dalam proyek-proyek desain maupun riset yang berkelanjutan.
Nadia adalah contoh nyata bahwa dengan semangat dan tekad yang kuat, di usianya yang masih 24 tahun telah berhasil menggapai cita-cita suksesnya. Hal ini menunjukkan bahwa sukses tidak memandang usia. (*)
*) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Pewarta | : Hainorrahman |
Editor | : Hainorrahman |