https://malang.times.co.id/
Berita

Dra Hj Dewanti Teteskan Air Mata Dengarkan Doa 25 Kiai

Jumat, 29 November 2019 - 15:10
Dra Hj Dewanti Teteskan Air Mata Dengarkan Doa 25 Kiai Suasana haru mewarnai Dzikir Akbar yang dilaksanakan di Lapangan Desa Sumberbrantas, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu. (FOTO : Muhammad Dhani Rahman/TIMES Indonesia) 

TIMES MALANG, BATUWali Kota Batu, Dra Hj Dewanti Rumpoko M.Si tak sanggup menahan haru, ia meneteskan air mata saat 25 Kiai membacakan doa secara bergantian. 

Bahkan saat memberikan sambutan, tangis istri mantan Wali Kota Batu, Eddy Rumpoko ini meledak. Hanya saja dengan cepat, Dra Hj Dewanti bisa mengendalikan diri, sehingga ia bisa memberikan sambutannya hingga selesai. 

"Pertama kalinya dzikir akbar kita laksanakan di Desa Sumberbrantas (Kecamatan Bumiaji), biasanya selalu kita laksanakan di Balai Kota Among Tani, namun tahun ini kita laksanakan di sini," ujar wali kota.

Santri.jpg

Pemindahan Dzikir Akbar memang ada kaitannya dengan bencana alam angin kencang yang terjadi di Desa Sumberbrantas beberapa waktu lalu. 

Saat itu Dewanti meminta maaf karena belum bisa memberikan pelayanan yang terbaik dalam memimpin Kota Batu.

"Kita yang tinggal di sini lalai, minta lebih hingga kita lupa, mari kita introspeksi diri, doakan kami bisa menjalankan pemerintahan dengan penuh amanat, semoga Allah melindungi kita semua," ujar Dewanti. 

Memang baru pertama kali ini, sejak Kota Batu berdiri, Dzikir Akbar yang menjadi puncak HUT Kota Batu dilaksanakan di luar Balai Kota Among Tani. 

Puncak peringatan HUT Kota Batu ke 18 tahun 2019 ini dilaksanakan di Lapangan Desa Sumberbrantas, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, Jumat (29/11/2019) pagi

Dzikir Akbar ini diikuti ribuan jamaah pengajian yang merupakan warga Desa Sumberbrantas dan ASN Pemkot Batu. Sejak pagi sudut-sudut desa ini terlihat ramai kerumunan jamaah yang seluruhnya berpakaian putih. 

Mereka kemudian menuju ke lapangan tempat dilaksanakan Dzikir Akbar, diawali dengan Tawasul kemudian dilanjutkam dengan pembacaan istiqosah dan pembacaan doa yang dibacakan para kiai.

Dzikir-Akbar.jpg

Hadir dalam kegiatan tersebut Wali Kota Batu, Dra Hj Dewanti Rumpoko M.Si, Ketua Tim Penggerak PKK Kota Batu, Ny Wibi Asri Fianti Punjul Santoso beserta Forpimcam Bumiaji beserta 25 Kyai, Sekda Kota Batu, Zadiem Effisiensi dan Kepala Kesra Pemkot Batu, Ismail Ghani. 

Sejumlah kiai juga hadir antara lain Ketua MUI Kota Batu , KH Abdullah Tohir, Ketua DMI Kota Batu, KH Marzuki, perwakilan PD Muhammadiyah, Dr Nurbani Yusuf, dari LDII Kota Batu, Drs Haryanto, dari Al Irsyad Drs Amin Husein. 

Hadir juga para kiai sepuh seperti Kh Nuryasin, KH Abdul Hamid, Gus Samsul Sulaiman, KH Muhsin Anshori, KH Yakub Ridwan, KH Ali Murtadlo, KH Rofian Karim, KH Abdul Muin, KH Hasyim Sirodjudin, KH Abdurochim ismail, dan Ustadz Abdurahman As. 

Hadir juga Kompol Zen Muwardi, Wakapolres Batu, Mayor Arh Sulistiyo Budi, Wadan Dohar, Kapten Inf Sujiono, Danramil 0818/33 Bumiaji, dan Kapolsek Bumiaji, AKP Nyoto Gelar. 

Dalam kesempatan itu Ketua MUI Kota Batu , KH Abdullah Thohir mengajak semua hadirin untuk memohon keselamatan untuk Kota Batu yang baru memperoleh peringatan dari Allah SWT. 

"Perbanyak doa dan dzikir banyak sekali kita dengar, ikuti, Sholawat, mudah mudahan bisa menangkal musibah," ujar Ketua MUI. 

Kegiatan Dzikir Akbar diakhiri dengan Tausiyah oleh KH Abdul Wakhid Ghozali, Ketua MUI Kab Malang yang juga Pengasuh Ponpes As Salam. 

Lewat gaya berceramahnya yang khas dan humoria, Kiai yang akrab dipanggil kiai Arema ini mengingatkan hadirin terhadap ajaran Islam menangani bencana angin kencang. 

Ia juga mengajari doa pendek menangkal angin kencang. "Jangan pernah misuhi (mengumpat angin)," ujarnya sambil menceritakan hukuman Allah SWT untuk Kaum Aad yang dikirimi bencana angin kencang At Tin yang bertiup selama tujuh hari dan sangat dingin. (*)

Pewarta : Muhammad Dhani Rahman
Editor : Wahyu Nurdiyanto
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Malang just now

Welcome to TIMES Malang

TIMES Malang is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.