TIMES MALANG, MALANG – Sosok Ahmad Zaini, S.Sy., M.H., menjadi contoh nyata bagi para alumni Universitas Islam Malang (Unisma) yang sukses menebarkan inspirasi melalui dunia pelatihan dan kegiatan kepariwisataan. 

Berbekal latar belakang pendidikan yang kuat serta semangat pengabdian, ia kini dikenal sebagai trainer outbound bersertifikasi nasional dan Direktur provider pelatihan SAR (Spiritual and Refresh) Indonesia.

Mengusung konsep pelatihan yang menyatu dengan nuansa rekreasional, Ahmad Zaini aktif menggelar berbagai program seperti; Leadership Basic Training (LDKS), outbound motivasi, pelatihan kepemimpinan, dan kegiatan luar ruang lainnya. Semua itu dikemas secara profesional melalui pendekatan edukatif dan inspiratif.

“Pelatihan tidak hanya soal fisik dan semangat, tapi juga soal nilai dan karakter, Itulah yang ingin kami tanamkan,” ujar Zaini akrab disapa dalam keterangan singkatnya. 

Alumni berprestasi Unisma ini merupakan penerima beasiswa S1 dan S2 dengan capaian akademiknya yang gemilang. Ia lulus pada tahun 2017 sebagai mahasiswa terbaik Fakultas Agama Islam jurusan Ahwal al-Syakhsiyyah, dan semasa kuliah aktif memimpin organisasi seperti Forum Lintas Agama Kota Malang serta PMII Sunan Bonang.

Kini, selain menjadi dosen di beberapa perguruan tinggi Madura seperti IAI Al-Khairat dan STISA Pamekasan, Zaini juga mendirikan Institut Outbound Indonesia (IOI), sekolah pelatihan kepemanduan outbound yang terbuka untuk umum, khususnya generasi muda yang tertarik mendalami dunia pelatihan dan kepariwisataan.

Profesionalismenya dibuktikan dengan lisensi resmi dari Himpunan Provider Outbound Indonesia (HPOI) dan pengalaman luas dalam menangani klien-klien dari berbagai instansi, mulai dari Dinas Kesehatan Pamekasan, Satpol PP, Dinsos Sampang, Dinas Perhubungan Kota Batu, hingga lembaga-lembaga pendidikan seperti Luqman Al-Hakim Situbondo dan SMK Pare Kediri.

“Almamater saya, Unisma, telah membentuk karakter dan membuka banyak pintu untuk saya. Harapan saya, kampus ini terus menjulang tinggi, memberi manfaat bagi Indonesia dan dunia, sesuai jargonnya: Dari NU untuk Indonesia dan Peradaban Dunia,” tambahnya.

Melalui dedikasi dan kiprah nyatanya, Zaini membuktikan bahwa alumni Unisma mampu menjadi agen perubahan, memberikan inspirasi bagi lingkungan sekitar, serta kontribusi berkelanjutan untuk nusa, bangsa, dan agama. (*)