TIMES MALANG, MALANG – Wali Kota Malang, Sutiaji melakukan peninjauan langsung progres pembuatan Graffiti di pilar-pilar jembatan Kedungkandang, Kota Malang pada Selasa (30/3/2021) pagi.
Dalam peninjauan tersebut, terlihat hampir seluruh gambar hampir rampung sesuai dengan targetnya, yakni pada tanggal 1 April 2021 yang bertepatan di HUT Kota Malang ke 107.
Wali Kota Malang, Sutiaji mengatakan, dalam peninjauan tersebut dirinya merasa seluruh gambar yang ada di tembok-tembok jembatan terlihat bagus dan penuh dengan pesan moral.
"Teman-teman Graffiti ini cukup eksplor ya. Ternyata saya lihat membuat keindahan itu memang tidak susah. Dalam waktu singkat, ini jadi indah dan tempat-tempat kosong bisa dimanfaatkan dengan pesan moral yang bagus," ujar Sutiaji, Selasa (30/3/2021).
Saat melihat beberapa pilar yang telah dipenuhi gambar, Sutiaji menyebutkan, satu diantara lainnya yakni Graffiti yang bertuliskan 'Malang Kucecwara' di jalan paling depan saat masuk menuju bawah jembatan itu dikatakan sangat bermakna sekali.
"Di pintu awal saya tertarik. Ada tulisan 'Malang Kucecwara' yang sering saya sampaikan bahwa kejahatan akan dikalahkan oleh kebenaran. Itu pesan moralnya," ungkapnya.
Lebih jauh lagi, pesan moral dari tulisan tersebut, dikatakan Sutiaji memang hidup dindunia ini tidak bisa semena-mena. Semua pasti ada batasan dan kejahatan pasti dikalahkan oleh kebenaran.
"Alhamdulilah di pintu masuk itu membuat kesan pesan pertama bisa masuk saat pengendara memasuki lorong ini ya," katanya.
Pesan moral dalam Graffiti yang dibuka oleh tulisan 'Malang Kucecwara' sendiri memang membuat hati orang nomor satu di jajaran Pemkot Malang tersebut merasa senang dan bangga.
Apalagi, makna dari tulisan tersebut juga yang sering kali ia dengungkan kepada masyarakat Kota Malang dan tersampaikan disebuah karya besar di salah satu wilayah Kota Malang tersebut.
"Semua senang, apresiasi pesan moral bagus ya dan dibuka oleh 'Malang Kucecwara'. Jadi dulu kan orang tidak pernah tahu itu ya, sekarang sering saya sampaikan dan tertuang disini. Artinya kita sesama harus hebat, bermartabat dan saling menghargai," jelasnya.
Sementara itu, kepuasan Sutiaji dengan hasil Graffiti yang ditorehkan oleh kawan-kawan Bomber se Malang Raya tersebut, membuat Sutiaji memberikan reward kepada para Bomber tersebut.
"Sudah ada (reward). Nanti kita kasih penghargaan ke mereka. Semuanya kita kasih ya jadi bukan kompetisi. Semua komunitas yang ikut akan kita beri reward," ucap Wali Kota Malang Sutiaji saat meninjau progres pembuatan graffiti di Jembatan Kedungkandang, Kota Malang. (*)
Pewarta | : Rizky Kurniawan Pratama |
Editor | : Ronny Wicaksono |