TIMES MALANG, BLITAR – Perayaan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru) di Kabupaten Blitar, Jawa Timur tahun ini bakal lebih aman. Pasalnya, selain ratusan Polisi dan TNI, ribuan Banser juga akan ikut mengamankan jalannya ibadah Natal maupun perayaan pergantian tahun.
Tak hanya siaga di Markas Tingkat Satuan Koordinasi Cabang (SATKORCAB) di masing-masing SATKORYON (Tingkat Kecamatan) hingga SATKORKEL (Tingkat Kelurahan/Desa). Mereka juga akan mengikuti patroli bersama Polres Blitar. Bahkan jika diminta berjaga di gereja, mereka pun siap melaksanakannya.
"Kami menerjunkan seluruh anggota yang jumlahnya ribuan. Mereka saat ini sudah bergabung dengan tim Pengamanan Natal dan Tahun baru di bawah koordinasi Polres Blitar. Kita ada protapnya dari pimpinan pusat Ansor .Untuk pengamanan tempat ibadah atau gereja, kami berada di ring 3," ujar Kasat Korcab Banser Blitar, M. Makinudin, usai mengikuti gelar Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Semeru 2022 di Mapolres Blitar, Jum’at (23/12/2022)
Makinudin menjelaskan, masing-masing Pos Pam dibagi menjadi 2 shift dan setiap shift ada 4 anggota Banser. Itu sesuai Surat Permintaan Pos Pam/ Yan Ops Lilin Semeru 2022 Nomor: B/3933/XII/OPS.1.1/2022 dari Kapolres Blitar. Yang berisi permintaan bantuan sebanyak 8 personil Banser untuk melaksanakan Giat Pos Pam dan Pos Yan dalam rangka Operasi Lilin Semeru yang terbagi menjadi 2 Pos yakni Pos Pam Selorejo dan Pos Yan Kanigoro.
"Yang masing masing pos siagakan 4 personil dengan jadwal jaga pukul 08.00 sd 20.00 WIB dan 20.00 sd 08.00 WIB, mulai tanggal 23 Desember 2022 sd 2 Januari 2023," jelasnya.
Sedangkan anggota yang tidak bertugas di Pos Pam, menurut Makinudin, mereka berkewajiban menjaga keamanan wilayahnya masing-masing se- Kabupaten Blitar.
Mereka juga diwajibkan memberikan informasi perkembangan kondisi keamanan dan ketertiban selama peryaan Natal dan Tahun Baru di sekitarnya.
"Hampir setiap tahun Banser selalu terlibat menjaga keamanan Wilayah Kabupaten Blitar. Setiap tindakan yang dilakukan anggota selama pengamanan dikoordinasikan dengan Polres Blitar selaku leading sektor pengamanan Operasi Lilin Semeru 2022," urainya.
Sementara itu, Kapolres Blitar AKBP Adhitya Panji Anom menyampaikan bahwa gelar pasukan merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan personel maupun sarana prasarana pengamanan untuk menghadapi perayaan natal 2022 serta tahun baru 2023.
Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya kegiatan Nataru pada tahun ini menurutnya, pemerintah memberikan pelonggaran berbagai aktivitas masyarakat termasuk nataru sehingga berimplikasi terhadap meningkatnya mobilitas masyarakat.
“Oleh sebab itu Polri dengan dukungan TNI, pemerintah daerah, mitra Kamtibmas serta stakeholder terkait menggelar operasi kepolisian terpusat dengan sandi operasi lilin 2022 selama 11 hari mulai 23 Desember 2022 sampai dengan 2 Januari 2023," urainya.
Khusus pengamanan ibadah Natal, Kapolres pastikan setiap lokasi ibadah dilakukan sterilisasi dengan perlibatan TNI dan pihak terkait.
Sedangkan pada pengamanan perayaan malam tahun baru dilakukan pengetatan izin kegiatan keramaian dengan melakukan asesment bekerjasama dengan penyelenggara dan stakeholder.
"Kepada petugas gabungan pengamanan, saya berpesan agar senantiasa menjaga kesehatan. Serta terus meningkatkan keimanan serta ketakwaan terhadap tuhan yang maha esa," tegasnya. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Banser Blitar Selalu Dilibatkan dalam PAM Nataru Kabupaten Malang
| Pewarta | : Muhammad Sholeh |
| Editor | : Imadudin Muhammad |