TIMES MALANG, MALANG – Pengusaha muda asal Malang, Asandra Salsabila berhasil memberi ruang bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) untuk terus berkembang.
Berkembangnya UMKM diwadahi oleh pengusaha muda berusia 24 tahun tersebut melalui kegiatan Idea Fest yang mempertemukan antara pelaku UMKM dengan para investor.
Asandra mengatakan, dalam kegiatan ini ada beberapa pemodal yang sudah bergabung dan siap untuk bekerjasama dengan UMKM untuk mengembangkan usahanya.
"Investornya yang sudah fix kami undang dari dalam negeri yaitu beberapa konglomerasi, venture capital dan juga ada beberapa angel investor," ujar Asandra, Minggu (3/12/2023).
Perempuan yang juga memiliki bisnis bakery ini mengungkapkan, bagi para pelaku UMKM yang ingin mendapatkan pendanaan dari sejumlah investor ini bisa mendaftarkan diri. "Seleksi pengajuan proposal bisnis sudah dibuka dan akan ditutup pada 10 Desember 2023, nanti," ungkapnya.
Persyaratannya adalah para pelaku UMKM mendaftarkan diri pada laman https://tujuhbelasanmalangraya.id/ dengan mengunggah identitas diri serta rencana bisnis yang bakal dijalankan dengan format PDF.
"Kami lakukan seleksi pada 16 Desember 2023. Kami punya kuota maksimal 20 UMKM yang akan kami ajak untuk mentorship," jelasnya.
Perempuan yang juga lulusan University College Dublin, Singapura itu menyebut bahwa kegiatan Idea Fest diselenggarakan adalah untuk menyerap aspirasi para pelaku usaha terkait akses permodalan.
Terlebih, selama ini Asandra juga kerap mendengar keluhan-keluhan para UMKM yang kesulitan dalam mengembangkan produknya, meski memiliki nilai yang cukup tinggi dalam bisnis.
"Mereka semua mengeluhkan satu hal yaitu bagaimana cara memulainya ataupun mereka juga tidak punya modal awal untuk mengembangkan usaha itu," katanya.
Ia menambahkan, segala jenis rencana bisnis diajukan dalam Idea Fest ini mulai dari teknologi, FnB, Artificial Inteligence dan lain-lain. Semuanya akan ditampung dan akan dipertemukan dengan para investor untuk bisa mendapatkan permodalan maupun pengembangan bisnisnya.
"Jadi seluruhnya kami tampung setelah mendaftar melalui laman. Kemudian kita pertemukan mereka (pelaku UMKM) dengan para investor yang telah join untuk bisa mendapatkan permodalan dan pengembangan bisnisnya," tandasnya. (*)
Pewarta | : Rizky Kurniawan Pratama |
Editor | : Ronny Wicaksono |