TIMES MALANG, MALANG – Busana bernuansa biru putih dibalut motif batik yang cerah dan anggun karya Madame Wang yang ditampilkan Bank Rakyat Indonesia (BRI), memukau pengunjung di hari pertama Malang Fashion Runway 2019 (MFR 2019) di Malang Town Square (Matos), Sabtu 21/9/2019).

Meski simple, nuansa flora fauna dalam beberapa motif batik yang ditampilkan tetap membawa kesan stylish dan kekinian. Karya Madame Wang itu, tampak sanggat pas saat memadukan batik dan gaya milenial. Perpaduan yang pas itu mampu memukau pengunjung MFR 2019 membawa tema Global Expression Trend 2020 ini.

Event yang berlangsung selama dua hari, 21-22 September 2019 di Grand Hall Mall Matos ini memang bertujuan untuk memberikan sajian karya anak bangsa. “Namun, jangan sampai busana khas lokal yang Indonesia punya, tidak dihilangkan,” kata Direktur Matos, Fifi Trisjanti.

Fifi mengajak masyarakat terutama kaum milenial untuk bangga dengan karya anak bangsa. Meski perkembangan zaman tidak bisa dihindari.

Dalam MFR 2019 kali ini, hadir 40 desainer dan 50 top model (wanita dan pria) dari berbagai daerah seperti Bali, Jakarta dan Surabaya.

Matos menunjuk koreografer Agoeng Soedir Poetra sebagai pengarah fashion parade runway di Malang Fashion Runway 2019 kali ini agar gelaran ini mampu memukau pengunjung dan tamu undangan. (*)