TIMES MALANG, MALANG –
Paddy Store, toko aksesoris lucu dan colorful yang sudah viral di kalangan Gen Z akhirnya resmi membuka cabang barunya di Malang hari ini pada tanggal 26 Juli, 2025. Grand opening yang berlangsung di Jalan Semeru ini langsung diserbu anak muda terutama Gen Z yang penasaran dengan konsep unik bertema dinosaurus dan deretan produk menggemaskan khas Paddy Store.
Jalan Semeru dipilih sebagai lokasi karena dikenal sebagai pusat nongkrong favorit anak muda di Malang. Paddy Store Malang tampil dengan tema dinosaurus yang unik, berbeda dengan cabang lain.
“Kami ingin setiap toko punya ciri khas sendiri. Malang identik dengan destinasi wisata, jadi kami bawa tema dinosaurus yang fun dan playful biar anak muda suka,” ujar Amalina Ghassani, Project Manager Paddy Store.
Antusias pembeli memilih pernak-pernik dan aksesoris lucu di dalam toko. (FOTO: Almas Elmadina Aisyah/TIMES Indonesia)
Menurut Amalina, Malang memiliki potensi besar karena terkenal sebagai kota pelajar sekaligus destinasi liburan. Sebelum membuka cabang, tim Paddy Store telah melakukan riset dan survei ke beberapa daerah. Hasilnya, Malang dinilai punya pasar yang cocok dengan konsep mereka, khususnya anak muda dan ibu muda yang gemar mencari barang-barang unik dan lucu.
Grand opening Paddy Store Malang berlangsung meriah dengan promo spesial untuk pengunjung pertama. Sebanyak 100 voucher disiapkan untuk 100 orang pertama yang datang kemudian bisa ditukarkan dengan press-on keychain eksklusif. Promo ini hanya berlaku di hari pembukaan, membuat banyak pengunjung rela antre demi membawa pulang produk favorit.
Selain koleksi tas dan apparel yang populer di platform online, toko offline Paddy Store menawarkan lebih banyak pilihan produk. Mulai dari gantungan lucu, aksesoris, tumbler, kaos, hingga pernak-pernik dekorasi yang hanya bisa ditemukan langsung di toko. Pengunjung juga dimanjakan dengan layout toko yang instagramable dan penuh spot foto menarik, memberikan pengalaman belanja yang tidak hanya sekadar membeli produk tapi bisa untuk tetap eksis di dalam toko.
Untuk menarik perhatian pengunjung di grand opening, Paddy Store menggandeng sejumlah Key Opinion Leader (KOL) serta membuat konten teaser sejak tiga hari sebelum pembukaan. Strategi ini terbukti efektif karena mampu menciptakan antusiasme tinggi di media sosial. Tak hanya itu, penjualan di toko offline juga menjadi daya tarik tersendiri.
Pengunjung sedang memilih aksesoris lucu di Paddy Store. (FOTO: Almas Elmadina Aisyah/TIMES Indonesia)
Menurut Amalina, pendapatan Paddy Store justru lebih besar di cabang fisik dibandingkan toko online.
“Kalau di toko offline, pilihan produknya lebih banyak dan pengunjung bisa langsung melihat serta merasakan kualitas barang. Makanya, banyak orang lebih senang belanja langsung di toko,” jelasnya.
Paddy Store di Malang memiliki 3 lantai, diantaranya, lantai 1 terdapat kasir dan macam-macam aksesoris lucu, di lantai 2 ada aksesoris DIY press-on keychain, berbagai tumbler, dan lain-lain, kemudian di lantai 3 terdapat kaos lucu, stiker, topi, dan lain lain.
Ke depan, Paddy Store berencana menghadirkan produk baru setiap dua hingga tiga bulan sekali untuk menjaga hype di kalangan anak muda.
“Cewek-cewek selalu tergoda sama barang lucu. Jadi, kami akan terus meluncurkan koleksi segar, dari aksesoris tas sampai apparel unik yang bikin orang nggak bisa nolak,” tutup Amalina dengan semangat. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Gran Opening Paddy Store Malang Diserbu Anak Muda
Pewarta | : TIMES Magang 2025 |
Editor | : Deasy Mayasari |