TIMES MALANG, MALANG – Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya (FISIP UB) bakal membuka program studi baru yakni S2 Ilmu Pemerintahan. Hal ini berdasarkan minat dan permintaan masyarakat yang cukup tinggi.

Ketua Jurusan Politik, Pemerintahan, Hubungan Internasional (PPHI) FISIP UB, Aswin Ariyanto Azis SIP, MDevSt mengatakan bahwa proses pendirian prodi baru tersebut sedang dalam tahap pengajuan perizinan.

Saat ini kata Aswin, proposal pendirian prodi S2 Ilmu Pemerintahan UB sedang menjalani proses review di tingkatan universitas yang selanjutnya akan melangkah ke Kementerian.

Lantas kapan prodi S2 Ilmu Pemerintahan UB ini mulai dibuka? Aswin mengaku kemungkinan besar adalah semester ganjil tahun akademik 2022/2023.

"Namun jika proses review berjalan cepat, tim pendirian S2 sudah mempersiapkan untuk antisipasi pembukaan S2 Ilmu Pemerintahan pada semester genap tahun 2022 ini," sambung alumni Universitas Hasanuddin Makassar ini.

Setidaknya, ada dua faktor yang mendasari pendirian Prodi S2 Ilmu Pemerintahan ini, yakni permintaan masyarakat yang secara berkelanjutan menanyakan mengenai potensi studi lanjut di S2 Ilmu Pemerintahan UB dan melengkapi ciri khas UB.

"Jika prodi S2 Ilmu Pemerintahan UB disetujui maka akan menjadi satu satunya kampus negeri di Jawa Timur yang memiliki magister ilmu pemerintahan," tegasnya, Kamis (20/1/2022).

Penguatan lainnya, S1 Ilmu Pemerintahan UB telah mengantongi akreditasi A. Sehingga, pihaknya menilai cukup mumpuni untuk membuka Prodi Magister Ilmu Pemerintahan. Ia menjelaskan pendirian prodi S2 Ilmu Pemerintahan adalah salah satu program kerja dari jurusan PPHI.

Alumni Magister The University of Melbourne ini menambahkan, adanya S2 Ilmu Pemerintahan tentunya akan memudahkan stakeholders yang ingin melanjutkan S2 secara linier tentang ilmu pemerintahan atau ASN yang memang berhubungan erat dengan kajian Ilmu Pemerintahan.

Pihaknya optimistis rencana pembukaan Prodi S2 Ilmu Pemerintahan FISIP UB akan banjir peminat sebab mendapatkan dukungan kelembagaan di tiap level. (*)