TIMES MALANG, MALANG – Universitas Brawijaya (UB) melakukan Pendidikan Vokasi segera membuka program studi baru yakni D4 Bisnis Jasa Makanan Halal. Hal ini menyusul menguatnya peluang sektor tersebut di Indonesia.

Direktur Pendidikan Vokasi Universitas Brawijaya (UB), Prof Unti Ludigdo mengatakan bahwa langkahnya ini untuk merespon kebutuhan makanan halal dunia. Permintaan makanan halal di dunia sangat tinggi.

Sebab itu, dibutuhkan sumber daya manusia (SDM) yang profesional di bidangnya serta memiliki sertifikasi resmi secara akademik. Didukung lagi Indonesia sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar dunia.

"Indonesia berpotensi menjadi produsen makanan halal dunia," kata Unti saat sosialisasi daring, Rabu (7/4/2021).

Rencana pendirian Prodi D4 Bisnis Jasa Makanan Halal merupakan upaya kampus memberikan fasilitas opsi prodi bagi masyarakat. Dengan demikian, pihak kampus bisa menambah deretan pilihan prodi bagi para calon mahasiswa.

Unti membeberkan, pendirian prodi itu berdasarkan pada Keputusan Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan nomor 46/b/hk/2019 tentang Daftar Nama Prodi pada Perguruan Tinggi untuk Program Vokasi Diploma III dan Sarjana Terapan. Lulusan Prodi Dr Bisnis Jasa Makanan Halal nantinya akan diberikan gelar S.Tr.Bns.

Ia optimis bahwa prodi tersebut dapat diterima dengan baik di kalangan masyarakat. Prodi itu nanti mencakup berbagai disiplin keilmuan. Seperti bisnis, pariwisata, tata boga, ilmu pangan, ilmu gizi dan syari'ah.

"Prodi ini memiliki prospek kerja yang bagus. Lulusan bisa bekerja di sektor perhotelan dan restoran, sebagai pebisnis makanan halal dan bisa bekerja di industri pariwisata," imbuhnya.

Pendidikan Vokasi Universitas Brawijaya kini melakukan persiapan internal untuk rencana pembukaan Prodi D4 Bisnis Jasa Makanan Halal. (*)