https://malang.times.co.id/
Pendidikan

UB Gaungkan Karakter Brawijaya di Kancah Internasional Lewat Pertunjukan Wayang

Selasa, 30 September 2025 - 14:47
UB Gaungkan Karakter Brawijaya di Kancah Internasional Lewat Pertunjukan Wayang Pertunjukan Wayang Kulit oleh Tim Globalizing UB di SIKK Malaysia untuk menggaungkan karakter Brawijayan di kancah Internasional. (Istimewa)

TIMES MALANG, MALANGUniversitas Brawijaya (UB) kembali menunjukkan kiprahnya di panggung internasional dengan cara yang uni. Yakni melalui pertunjukan wayang kulit. Bertempat di Sekolah Indonesia Kota Kinabalu (SIKK), Sabah, Malaysia, pada Kamis (26/9/2025), UB mementaskan lakon Dewa Ruci untuk menggaungkan Karakter Brawijayan kepada masyarakat global.

Karakter Brawijayan yang meliputi kejujuran, integritas, kerja keras, semangat pantang menyerah, dan keberanian, ditanamkan dalam alur cerita perjalanan Bima mencari Tirta Pawitra atau air kehidupan. Pertunjukan ini dihadiri sekitar 600 peserta, terdiri dari pelajar SIKK, diaspora Indonesia di Sabah, komunitas Jawa, sekolah mitra, staf KJRI Kota Kinabalu, hingga sivitas akademika UB.

Ketua pelaksana, Abdul Aziz Jaziri, S.Pi., M.Sc., menegaskan bahwa pagelaran wayang yang digelar ini menjadi momentum memperkenalkan Universitas Brawijaya ke Sekolah Indonesia Kota Kinabalu dan masyarakat sekitar.

"Selain itu, acara ini juga mendukung promosi UB di luar negeri,” katanya.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program Globalizing Universitas Brawijaya (GUB) yang memadukan diplomasi budaya dengan penguatan identitas akademik. Bagi UB, pertunjukan wayang ini bukan sekadar agenda budaya, tetapi juga sarana diplomasi internasional.

“UB ingin hadir tidak hanya sebagai institusi akademik, tetapi juga sebagai agen diplomasi budaya di kancah global,” tegas Abdul Aziz.

Dia menambahkan, UB berkomitmen melanjutkan agenda serupa. “Dengan cara ini, UB bisa hadir bukan hanya di kelas, tetapi juga di hati masyarakat,” ujarnya.

Wakil ketua panitia, Dr. Fuad, S.Pi., M.T., menjelaskan alasan Sabah dipilih sebagai lokasi penyelenggaraan adalah karena di Sabah ada Sekolah Indonesia Kota Kinabalu yang mayoritas siswanya adalah anak-anak pekerja migran Indonesia, dan juga ada Universiti Malaysia Sabah sebagai mitra strategis. Pihaknya juga mengundang enam sekolah SMA dan SMK sekitar Kota Kinabalu dengan harapan siswanya dapat melanjutkan studi di UB.

"Nilai-nilai Brawijayan itu kami masukkan dalam cerita Bima yang mencari Tirta Pawitra. Jadi wayang ini bukan hanya hiburan, tetapi juga tuntunan bagi pelajar,” jelasnya.

Selain pagelaran utama, UB juga menggelar workshop budaya, diskusi interaktif, serta inisiasi Festival Anak Indonesia yang direncanakan rutin berlangsung di sekolah-sekolah Indonesia luar negeri. Pelajar dan masyarakat Indonesia di Sabah menyambut acara ini dengan penuh antusias.

“Selama ini mereka merasa sendirian karena jauh dari tanah air. Kehadiran UB membuat mereka merasa bangga sebagai bagian dari bangsa Indonesia,” ujar Dr. Fuad.

Lebih jauh, Universiti Malaysia Sabah menyatakan ketertarikan untuk berkolaborasi tahun depan dengan konsep pertunjukan 50 persen budaya Indonesia dan 50 persen budaya Malaysia. Hal ini dianggap sebagai langkah strategis mempererat persaudaraan serumpun melalui jalur budaya.

Dengan dukungan KJRI Kota Kinabalu, SIKK, diaspora Indonesia, serta masyarakat lokal, UB berhasil menghadirkan karakter Brawijayan dalam balutan seni tradisi. Momentum ini menegaskan peran UB sebagai perguruan tinggi yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga aktif menjaga warisan budaya Nusantara di kancah internasional. (*)

Pewarta : Achmad Fikyansyah
Editor : Imadudin Muhammad
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Malang just now

Welcome to TIMES Malang

TIMES Malang is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.