TIMES MALANG, MALANG – Rektor Universitas Budi Utomo Malang Prof. Dr. Nurcholis Sunuyeko MSi memberikan gambaran sosok calon Wali Kota Malang di periode kedepan harus memiliki tiga modal utama sebagai tiket lolos dalam konstestansi Pilkada Malang 2024.

Menurutnya , kandidat yang akan bersaing dalam pemilihan depan harus memiliki pengalaman, popularitas, dan modal yang cukup untuk memimpin Kota Malang dengan baik.

Pj Wali Kota Malang saat ini, Wahyu Hidayat, Abah Anton (mantan Wali Kota Malang), dan Sutiaji (mantan Wali Kota Malang) adalah contoh kandidat yang layak karena mereka memiliki pengalaman, popularitas, dan modal yang memadai. Namun, ada juga Sofyan Edi Djarwoko (mantan wakil Wali Kota Malang) dan Dewanti Rumpoko (mantan Wali Kota Batu) yang patut dipertimbangkan.

"Jika dalam Pilkada nanti ada kandidat seperti Sutiaji dan Abah Anton yang sudah memiliki modal dan kompetensi sebagai calon wali kota, saya siap untuk mundur," ujar Sunuyeko saat berbicara dalam acara buka bersama alumni Universitas Budi Utomo, di Aula Universitas Budi Utomo Jalan Citandui Malang, Rabu , (27/3/2024).

Dia menekankan bahwa calon pemimpin Kota Malang harus memiliki visi, misi, dan karakter pembangunan yang jelas, baik sebagai Kota Pendidikan maupun destinasi wisata.

"Hingga saat ini, konsepnya masih kurang jelas, terutama dalam hal wisata dan pendidikan. Berbeda dengan Kota Batu yang dipimpin oleh Mas Edi Rumpoko, di mana ada konsep yang jelas dan bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," tambahnya. (*)