TIMES MALANG, MALANG – Dalbo Thrift Festival Malang memasuki hari terakhir penyelenggaraan. Event yang berlangsung di Apartemen Begawan mulai 1 hingga 6 Maret ini mengundang minat banyak kalangan masyarakat, terutama para penikmat baju loak di Kota Malang.
Event ini sendiri merupakan salah satu wujud nyata dalam mengembangkan trend menikmati baju bekas bermutu bagus di kalangan masyarakat. Beberapa pengunjung yang ditemui bahkan berpendapat bahwa festival seperti ini akan sangat dinantikan dan perlu diselenggarakan secara rutin.
"Produk disini harganya sangat terjangkau sekali, mas. Jadi kalau mau beli barang yang bagus bisa keturutan, soalnya murah," ujar Rama Dwi (19), mahasiswa pengunjung Dalbo Fest kepada TIMES Indonesia, Minggu (6/3/2022).
Dalbo Thrift Festival masuki hari terakhir, Minggu (6/3/2022). (FOTO: Fandi Rahmanta Putra/TIMES Indonesia)
Ia pun menambahkan bahwa event kali ini dapat mendorong dirinya untuk datang kembali ke festival serupa. Selain karena harga yang tidak tergolong mahal, festival seperti ini bisa dijadikan tempat untuk cuci mata.
Hal serupa pun turut disampaikan oleh Bikang, seorang penjual apparel motor 'Maxwax Motorcycle' asal Surabaya yang ikut serta dalam festival ini. Menurutnya, event seperti ini selain dapat membantu para pelaku usaha baju loak, juga dapat menjadi ajang bagi pelaku otomotif seperti dirinya untuk mengenalkan produk kepada masyarakat.
"Kalau terus-terusan (rutin diadakan) mungkin bakal enak sih, apalagi buat temen-temen. Disini juga kita bisa kenal sama temen-temen di Malang. Kalau emang udah diadakan tiga sampai empat bulan sekali," katanya kepada TIMES Indonesia, Minggu (6/3/2022). (*)
Pewarta | : Fandi Rahmanta Putra (MG-394) |
Editor | : Irfan Anshori |