TIMES MALANG, MALANG – Menjelang pelaksanaan Uji Kompetensi Daerah (UKD) pada awal Mei mendatang, sebanyak 12.875 siswa kelas VI dari SD dan MI di Kota Malang mengikuti simulasi UKD berbasis komputer pada Selasa, 29 April 2025.
Uji coba ini digelar oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Malang untuk memastikan kesiapan teknis dan pemahaman siswa terhadap sistem ujian digital yang akan digunakan.
Simulasi ini menyasar seluruh satuan pendidikan dasar, baik negeri maupun swasta, dan difokuskan pada pengenalan sistem ujian, cara masuk ke aplikasi, tata cara pengerjaan soal, serta prosedur penutupan sesi ujian.
“Yang terpenting pada kegiatan ini yaitu untuk mengenalkan siswa pada aplikasi UKD beserta dengan tata caranya. Baik tata cara masuk ke Aplikasi, mengerjakan soal UKD, serta mengakhirinya dengan baik dan benar. " terang Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Malang Suwarjana.
UKD utama sendiri dijadwalkan berlangsung pada 5–6 Mei 2025, sementara UKD susulan akan dilaksanakan pada 14–15 Mei 2025 bagi siswa yang berhalangan hadir pada jadwal utama.
Dalam keterangannya, Suwarjana juga menyampaikan bahwa terdapat 17 siswa dari luar Kota Malang yang telah mendaftar sebagai peserta UKD susulan. Mereka merupakan siswa SD atau MI dari luar daerah, namun memiliki Kartu Keluarga (KK) Kota Malang.
Bagi siswa luar kota yang belum mendaftar namun memenuhi syarat serupa, Disdikbud masih membuka kesempatan untuk registrasi UKD susulan. Pendaftaran bisa dilakukan langsung di Bidang Pembinaan Pendidikan Dasar, lantai 2, Kantor Disdikbud Kota Malang.
Simulasi ini diharapkan dapat menjadi langkah awal yang efektif dalam memastikan pelaksanaan UKD berjalan lancar, transparan, dan bebas kendala teknis. (*)
Pewarta | : Achmad Fikyansyah |
Editor | : Imadudin Muhammad |