TIMES MALANG, MALANG – Acara di tengah-tengah kader Partai Demokrat dihadiri Gunawan Wibisono, biasa disapa  Abah Gunawan, mantan calon Bupati Malang, setelah sekian waktu ikuti Pilkada Kabupaten Malang 2024, pada Sabtu (14/6/2025). 

Abah Gunawan hadir mengenakan kemeja warna biru muda, juga dr. Umar Usman yang datang belakangan. Kehadiran Abah Gun pun memunculkan asumsi dirinya bakal bergabung dengan partai berlambang bintang mercy ini. 

"Ya, jangan begitu pilkada selesai, ditinggalkan, nggak lah. Jadi ayolah, kebersamaan terus kita bangun. Yang tujuannya adalah bagaimana kita bangun semangat gotong royong," terang Abah Gunawan, soal kehadirannya di acara Partai Demokrat di Malang sore ini.

Ia mengaku masih tetap membuka komunikasi, meski dukungan kontestasi pada Pilbup Malang lalu sudah berlalu. 

"Saya tetap akan baik pada siapapun, terutama kepada partai-partai yang kemarin sudah mendukung," tandasnya. 

Disinggung kemungkinan akan berbaju politik apa nantinya, terlebih ia sudah tidak lagi kader di PDI Perjuangan?  

Abah Gunawan menyatakan belum sepenuhnya menentukan. 

"Belum, belum menentukan. Tapi tawaran bergabung parpol ada lah, teman. (Tapi) Saya masih belum (menentukan)," jawabnya enteng. 

Secara khusus, pesan-pesan tetap disampaikan Gunawan kepada partai Demokrat Kabupaten Malang. 

"InsyaAllah, Partai Demokrat ke depan ini harus berubah. Semangat berubah. Dimana, demokrat ke depan semakin kuat," ungkapnya. 

"Tentunya yang kita utamakan adalah gotong royong. Jangan ada kepentingan pribadi yang lebih menonjol. Kepentingan kebersamaan ini yang harus kita utamakan," imbuh Gunawan. 

Lebih lanjut, ia mengaku sangat meyakini dengan banyak teman dan saudara, akan mendatangkan banyak rezeki.

"Setelah pilkada kemarin, walaupun tidak berhasil, komunikasi tetap dibuka. Saya komunikasinya baik. Sama Pak Sanusi juga baik. Sama siapa saja," tandas politisi senior yang dua periode menjadi anggota DPRD Jawa Timur ini. 

Menurutnya, dalam demokrasi berbeda pilihan, jangan lantas menjadikan permusuhan di dunia. Karena memang perbedaan merupakan sunnatullah. 

Untuk diketahui, pada Pilkada Kabupaten Malang 2024 lalu, Abah Gunawan-Umar Usman menjadi rival Sanusi-Lathifah Shohib, yang kini Bupati Malang. 

Pada pilkada itu, paslon Gunawan-Umar Usman (GUS) diusung dan didukung koalisi partai Golkar, PKS, Demokrat, dan Hanura. (*)