TIMES MALANG, MALANG – Komunitas Hallyu Malang menggelar festival budaya Korea bertajuk "Midsummer Solstice" Minggu (3/8/2025) di rooftop Malang Town Square (Matos). Acara ini menjadi wadah ekspresi bagi para penggemar budaya korea, khususnya K-Pop, untuk menampilkan kreativitas mereka lewat berbagai kompetisi menarik seperti cover dance K-Pop, K-Fashion, dan K-Pop sing cover.
Selain lomba, pengunjung juga diajak mengikuti keseruan dalam sesi Random Play Dance (RPD), sebuah momen di mana lagu-lagu K-Pop diputar secara acak dan peserta bebas menunjukkan kemampuan dance mereka secara spontan. Suasana pun berubah menjadi lautan semangat yang diiringi dengan teriakan dan tepuk tangan meriah penonton yang tak henti memberi dukungan.
Potret penampilan peserta solo cover dance yang memukau saat acara Festival Budaya Korea yang diinisiasi oleh Komunitas Hallyu Malang di Matos, Minggu (3/8/2025). (FOTO: Tasya Luthfiany Widyadhana/TIMES Indonesia)
Acara ini berlangsung dari siang hingga malam hari dengan menghadirkan puluhan peserta dari berbagai kota. Mereka tampil maksimal dengan kostum khas idol Korea dan energi tinggi yang dituangkan dalam setiap gerakannya. Tak hanya komunitas penggemar K-Pop, pengunjung mall pun banyak yang singgah dan ikut hanyut menyaksikan kemeriahan ini.
Salah satu penonton, Cantika, merasa senang bisa menyaksikan acaranya secara langsung. Ia mengungkapkan bahwa ini adalah kali pertamanya mengikuti kegiatan yang diadakan oleh Hallyu Malang, dan pengalaman tersebut sangat berkesan baginya.
"Awalnya aku cuma mau ketemu teman di sini, terus lihat ada acara ini. Wah, senang banget pastinya! Apalagi event K-Pop lagi banyak peminatnya sekarang," ujarnya. Ia juga kagum melihat penampilan para peserta. "Mereka semua totalitas banget, dari kostum sampai penampilannya bener-bener niat buat lomba ini," tambahnya.
Antusias penonton Festival Budaya Korea yang diinisiasi oleh Komunitas Hallyu Malang di Matos, Minggu (3/8/2025). (FOTO: Tasya Luthfiany Widyadhana/TIMES Indonesia)
Sementara itu, Moba, salah satu peserta cover dance, menceritakan bahwa dirinya sudah menyukai dunia dance cover sejak duduk di bangku SMP kelas 2 dan telah beberapa kali mengikuti kompetisi serupa dan bahkan pernah meraih juara.
"Harapanku, semoga aku bisa terus berkembang dan gerakan dancenya makin bagus. Dan semoga dance K-Pop di Malang makin keren dan dikenal banyak orang," ujarnya dengan mata berbinar.
Acara ini menjadi bukti bahwa budaya Korea tak hanya sekadar tren, tapi juga wadah ekspresi yang mampu menyatukan kreativitas dan semangat generasi muda. (*)
Pewarta | : TIMES Magang 2025 |
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |