TIMES MALANG, MALANG – Renovasi Alun-Alun Tugu Merdeka Kota Malang diperkirakan bakal rampung pada awal Oktober 2023 bulan depan. Proyek yang menelan anggaran sekitar Rp6,6 miliar tersebut sudah dikerjakan sejak Juni 2023 lalu.

Kini, kawasan Alun-Alun Tugu Merdeka Kota Malang tersebut sudah hampir selesai digarap. Ditambah lagi, sejumlah tiang-tiang penyangga lampu yang desainnya mirip seperti yang ada di kawasan Kayutangan Heritage juga mulai dipasang.

"Perkiraannya rampung awal Oktober 2023. Saat ini sudah berjalan 85 persen," ujar Kepala Bidang Ruang Terbuka Hijau Dinas Lingkungan Hidup (Kabid RTH DLH) Kota Malang, Laode Al Fitra, Minggu (24/9/2023).

Laode mengungkapkan, saat ini masih ada beberapa item yang diperlukan untuk merampungkan renovasi Alun-Alun Tugu tersebut.

Wajah baru dari Alun-Alun Tugu nantinya ditargetkan dapat menjadi salah satu destinasi wisata baru di Kota Malang.

Apalagi, konsep dari renovasi Alun-Alun Tugu Malang ini bakal menyambung dengan Kayutangan Heritage. 

Tak heran jika lampu-lampu khas yang ada di Kayutangan Heritage juga terpasang di kawasan Alun-Alun Tugu Malang.

Hal ini sesuai dengan grand desain dari Wali Kota Malang, Sutiaji yang baru saja mengakhiri jabatannya sebagai Wali Kota per 23 September 2023 kemarin.

Terlebih, tembok besar yang menutupi kawasan Alun-Alun Tugu Malang juga sudah dibongkar. Hal ini dinilai menambah kesan heritage yang dimana sejak awal dibangun, memang Alun-Alun Tugu tersebut tidak memiliki tembok.

Nantinya, tembok tersebut bakal dialih fungsikan sebagai area jogging track. Dimana pelebaran pedestrian pun juga dilakukan agar masyarakat yang berolahraga semakin leluasa.

Hal itu juga dibenarkan oleh Laode. Dengan begitu, kini renovasi tersebut tinggal menambah sedikit pemanis lagi seperti lampu, air mancur, taman dan stand bollard.

"Masih ada beberapa item yang harus dilengkapi seperti lampu, air mancur, tanaman dan stand bollard," ucapnya terkait renovasi Alun-Alun Tugu Merdeka Kota Malang. (*)