https://malang.times.co.id/
Berita

Menag Nazaruddin Luncurkan Program Pendampingan UIN Maliki Malang dan Pesantren

Rabu, 15 Oktober 2025 - 19:55
Menag Nazaruddin Luncurkan Program Pendampingan UIN Maliki Malang dan Pesantren Menteri Agama Nazaruddin saat meluncurkan program pendampingan pesantren yang digagas oleh UIN Maliki Malang, Rabu (15/10/2025). (Istimewa)

TIMES MALANG – Menteri Agama RI, Prof Nazaruddin Umar resmi meluncurkan Program Pendampingan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang (UIN Maliki Malang) dengan Pondok Pesantren, Rabu (15/10/2025).

Acara yang berlangsung di Hall Lantai 5 Gedung Rektorat UIN Malang ini menjadi momentum bersejarah bagi dunia pendidikan Islam, yang menghubungkan kekuatan intelektual kampus dengan kearifan spiritual pesantren.

Dalam kesempatan itu, Menteri Agama menegaskan pentingnya kolaborasi strategis antara perguruan tinggi Islam dan pesantren. Dia menyebut, sinergi itu akan menjadi motor penggerak kemajuan pendidikan Islam di Indonesia.

“Pesantren-pesantren kita perlu sentuhan kemoderenan, spiritualitas, dan juga pengalaman praktis. Nah, UIN Malang hadir memberikan itu semua,” ujar Prof. Nazaruddin.

Menurutnya, pendampingan ini bukanlah bentuk relasi subordinatif antara dua lembaga pendidikan islam. Melainkan kerja sama sejajar yang saling memperkuat.

“Bagi saya, pesantren mendampingi UIN, dan UIN mendampingi pesantren. Kalau keduanya berkolaborasi, itu dasar kuat bagi kemajuan Islam di Indonesia,” tegasnya.

Lebih lanjut, Menag mengapresiasi langkah strategis UIN Malang yang menggagas kemitraan dengan pesantren. Ia menyebut, pesantren memiliki akar moral dan spiritual yang kuat, sementara UIN membawa kekuatan riset dan inovasi keilmuan. Sinergi antara keduanya diyakini akan menghasilkan transformasi pendidikan Islam yang utuh dan berkelanjutan.

“Gagasan agar kampus UIN menjadi pendamping bagi pondok pesantren adalah ide yang sangat baik. Keduanya bisa saling melengkapi. Apa kelebihan pesantren bisa ditawarkan ke UIN, dan sebaliknya UIN juga menawarkan keilmuan dan risetnya untuk pesantren,” pungkasnya.

Peluncuran program ini juga ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman antara Kepala Kanwil Kemenag Jawa Timur, Akhmad Sruji Bahtiar, dan Rektor UIN Maliki Malang, Prof. Dr. Ilfi Nur Diana, M.Si., yang disaksikan langsung oleh Menteri Agama. MoU tersebut mencakup sinergi pendampingan pesantren dalam bidang manajemen konstruksi dan pengembangan kelembagaan.

Pada kesempatan yang sama, Rektor UIN Maliki Malang, Prof. Ilfi Nur Diana, menjelaskan bahwa program pendampingan ini merupakan bagian dari lima program prioritas 100 hari kerja rektorat, yang selaras dengan agenda besar Kementerian Agama.

“Program pendampingan pesantren ini kami rancang dengan visi Transformasi Pesantren Ramah Anak, Ramah Lingkungan, dan Mandiri. Kami ingin pesantren tumbuh dengan nilai-nilai spiritual yang kuat, tapi juga siap menghadapi tantangan zaman modern,” ujarnya.

Program tersebut memiliki tiga fokus utama. Pertama, Pendampingan Manajemen Konstruksi, dengan melibatkan enam program studi. Yakni bidang teknik Sipil, Arsitektur, Industri, Informatika, Mesin, dan Lingkungan, untuk membantu pengembangan infrastruktur pesantren di Jawa Timur.

Kedua, Pendampingan Psikososial dan Kesehatan yang melibatkan Fakultas Psikologi dan Fakultas Kedokteran UIN Malang, meneruskan kiprah mereka dalam membantu santri korban peristiwa di Ponpes Al-Khoziny Sidoarjo.

Ketiga, Gerakan Sosial dan Eko Pesantren, yang meliputi kegiatan Halako Pengasuh Pondok Pesantren tentang Fiqhul Bi’ah serta pengabdian masyarakat berbasis KKN tematik.

“Kami ingin pesantren menjadi laboratorium kehidupan yang sehat, hijau, dan berdaya. UIN hadir untuk memperkuatnya, bukan menggantikan perannya,” tambah Prof. Ilfi.

Selain program pendampingan pesantren, Prof. Ilfi juga memaparkan empat agenda prioritas lainnya dalam 100 hari kerja, yakni: pendidikan unggul dan terintegrasi, digitalisasi tata kelola kampus, penguatan ekoteologi, hingga pemberdayaan ekonomi umat.

Langkah-langkah tersebut menjadi bukti keseriusan UIN Maliki dalam memperkuat peran kampus sebagai pusat inovasi keislaman yang adaptif, sekaligus memperkuat pesantren sebagai benteng moral bangsa. (*)

Pewarta : Achmad Fikyansyah
Editor : Wahyu Nurdiyanto
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Malang just now

Welcome to TIMES Malang

TIMES Malang is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.