TIMES MALANG, MALANG – Satgas Percepatan Penyelenggaraan Program MBG Kabupaten Malang mengunjungi pelajar di MTs Alkahilaf Kepanjen yang sebelumnya mengalami keracunan makanan.
Kunjungan Satgas Percepataan Program MBG itu diwakili Sekretaris I Satgas, Mahila Surya Dewi, yang juga Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Malang, didampingi Ketua BAZNAS Kabupaten Malang, KH. Khoirul Hafidz Fanani.
Saat bertemu pelajar, pihak Satgas MBG memastikan kondisi para siswa yang sempat menjalani perawatan IGD RSUD Kanjuruhan, karena merasakan mual dan muntah serta nyeri perut usai memakan makanan dari dapur SPPG Mangunrejo Kepanjen.
Dalam kunjungan ini, Satgas MBG Kabupaten Malang lalu membagikan paket bantuan berisi makanan kepada para siswa MTs Alkhalifah.
"Ada 39 paket bantuan yang kami serahkan di MTs Alkhalifah kemarin," singkat Ketua BAZNAS Kabupaten Malang, KH. Hafidz Fanani.

Paket bantuan makanan ini disebutkan berisi diantaranya roti tawar, susu krim, dan lainnya.
Sebelumnya, Mahila menyampaikan, hingga kini masih menunggu hasil pemeriksaan laboratorium dari Dinas Kesehatan dan BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan), terhadap sampel makanan yang diduga menjadi pemicu keracunan.
Dikatakan, biasanya hasil pemeriksaan muncul dua sampai tiga hari.
"Sementara dilakukan penutupan SPPG Mangunrejo oleh BGN. Jika tidak terbukti, InsyaAllah bisa beroperasi lagi,” terangnya kepada wartawan, kemarin.
Mahila menjelaskan, keracunan tersebut belum bisa dipastikan karena menu Makan Bergizi Gratis (MBG) atau tidak. Sebab, yang mengalami keracunan berasal dari satu sekolah saja.
Nur Kholida, Kepala Sekolah MTs Al Khalifah menyampaikan, biasanya MBG datang sekitar pukul 08.30 WIB. Saat terjadi keracunan, MBG datang sekitar pukul 10.00 WIB.
”Begitu makanan datang, langsung dikonsumsi anak-anak, 15 menit kemudian, anak-anak mengeluh sakit perut, pusing, dan ada yang muntah. Langsung kami bawa ke klinik dan RSUD Kanjuruhan,” terangnya.
Keracunan itu terjadi di beberapa kelas. Mulai dari kelas 7 sampai 9 dengan gejala yang hampir sama. Menu MBG yang dibagikan saat itu yakni ayam katsu, tahu goreng, serta sayur wortel dan jagung yang dikukus. Plus buahnya ada pisang. (*)
| Pewarta | : Khoirul Amin |
| Editor | : Ferry Agusta Satrio |