TIMES MALANG, MALANG – Simpul elemen supporter di Malang berinisiatif mendirikan Koperasi Multi Pihak (KMP) yang diberi nama Supporter Entrepreneur Hub. KMP ini hadir sebagai wadah bisnis yang produktif dan berkelanjutan, bertujuan untuk menumbuhkan jiwa kemandirian suporter serta mengakselerasi unit usaha yang selama ini berjalan sendiri-sendiri.

Supporter Entrepreneur Hub dirancang untuk mengoptimalkan potensi ekonomi suporter melalui prinsip koperasi yang inklusif, profesional, dan berbasis gotong royong. Struktur multi pihak memungkinkan keterlibatan berbagai elemen suporter, pelaku usaha, serta mitra strategis dalam satu ekosistem bisnis yang terintegrasi.

Perwakilan pencetus ide pendirian KMP, Fariz Chamim menyatakan bahwa dengan mendirikan KMap ini, pihaknya ingin suporter tidak hanya menjadi penonton serta membeli tiket tetapi juga memiliki daya saing ekonomi.

"Koperasi ini hadir untuk menyatukan berbagai inisiatif usaha suporter olahraga agar lebih bermanfaat secara Ekonomi Dan pengembangan Bisnis secara global serta nasional," ucapnya.

Supporter Entrepreneur Hub akan berfokus pada sektor ekonomi kreatif, merchandise resmi, produk kuliner, serta layanan usaha berbasis komunitas. Selain itu, koperasi ini akan memberikan pendampingan dan akses jaringan bisnis yang lebih luas bagi para anggotanya.

Ke depan, semangat besar ini akan ditata kelola dengan manajemen profesional agar koperasi ini dapat berkembang secara berkelanjutan. "Bahkan, jika memungkinkan, Supporter Entrepreneur Hub akan mampu menjadi bagian dari kepemilikan saham klub sepak bola atau klub olahraga lainnya di Indonesia," katanya

Seperti model koperasi klub sepak bola di Eropa seperti club Barcelona FC, Borussia Dortmund yang memungkinkan suporter memiliki nilai yang lebih dalam klub itu didukung oleh para suppoternya.

Selain itu, manfaat lainnya dari laba koperasi ini akan digunakan untuk kesejahteraan anggota sehingga semakin memperkuat kemandirian dan keberlanjutan komunitas suporter.

Dengan terbentuknya KMP ini, diharapkan suporter di Indonesia memiliki platform ekonomi yang solid, mandiri, dan mampu berkontribusi lebih besar bagi perkembangan komunitas serta daerahnya. (*)