TIMES MALANG, MALANG – Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nanang Avianto mengimbau masyarakat agar merayakan malam pergantian Tahun Baru 2025/2026 dengan cara sederhana, tertib, serta mengedepankan empati.

Nanang menyadari masyarakat telah menyiapkan beragam agenda untuk menyambut pergantian tahun. Namun, ia meminta perayaan dilakukan secara wajar dengan tetap memperhatikan kondisi nasional, khususnya musibah yang menimpa sejumlah wilayah di Sumatera.

“Kita harus prihatin dan mengingat saudara-saudara kita di Sumatera, mulai Aceh, Sumatera Utara hingga Sumatera Barat, yang baru mengalami musibah. Hingga kini masih ada korban yang belum ditemukan,” ujar Nanang di Kota Malang, Rabu (31/12/2025).

Kapolda menyebutkan, ribuan korban dilaporkan meninggal dunia dan tim gabungan masih terus melakukan pencarian serta penyaluran bantuan kemanusiaan. Karena itu, ia mengajak masyarakat menyelipkan doa bersama pada malam Tahun Baru sebagai wujud solidaritas.

“Kita doakan agar saudara-saudara kita diberi kekuatan, dan yang belum ditemukan semoga segera ditemukan,” ungkapnya.

Selain itu, Kapolda juga mengingatkan pentingnya menjaga toleransi antarumat beragama. Menurutnya, pada malam pergantian tahun akan berlangsung berbagai kegiatan doa di gereja, masjid, maupun ruang terbuka.

“Kita harus saling menghargai dan bertoleransi terhadap kegiatan masing-masing,” katanya.

Kapolda Jatim juga mengimbau masyarakat agar tertib dan bijak dalam berlalu lintas, mengingat meningkatnya mobilitas warga pada malam Tahun Baru. Ia berharap seluruh rangkaian perayaan dapat berlangsung aman, tertib, dan lancar.

“Mari kita jaga bersama keamanan dan ketertiban. Jogo Jawa Timur,” ujarnya. (*)