TIMES MALANG, MALANG – Pekerjaan peningkatan jalan ruas Putukrejo kecamatan Gondanglegi sampai Sukoraharjo Kepanjen, Kabupaten Malang, dilanjutkan di sisi wilayah kecamatan Gondanglegi.
Kepala Dinas PU Bina Marga Kabupaten Malang, melalui Kepala Bidang Peningkatan Jalan, Anita Aulia Sari mengungkapkan, pekerjaan peningkatan jalan ini masih berlangsung, dengan waktu pengerjaan 60 hari sampai akhir Desember 2024 mendatang.
"Pengerjaannya setiap hari kami berprogres. Untuk pelebaran cor beton pelebaran jalan sudah mencapai 55 persen. Sisi kiri jalan sudah selesai, kinibsisi kanan masih proses pengerjaan. Selanjutnya, tinggal pengaspalan," terang Anita Aulia, kepada TIMES Indonesia, Kamis (31/10/2024) sore.
Dalam pekerjaan peningkatan jalan ruas Putukrejo-Sukoraharjo tersebut, kata Aulia, item penanganannya terdiri dari 2 (dua) segmen.
Di Segmen 1, dilakukan pelebaran dengan cor beton, ditambah pelebaran kanan-kiri jalan masing-masing 1 meter. Panjang jalan yang dikerjakan rencananya sekitar 900 meter.
"Di Segmen 2, item pekerjaannya adalah overlay (pelapisan) aspal, dengan perrencana lebar jalan 3,4 meter sepanjang sekitar 500 meter," imbuh Anita.
Ia menambahkan, proyek peningkatan jalan Putukrejo-Sukoraharjo sisi Gondanglegi ini merupakan kelanjutan pekerjaan sebelumnya. Akan tetapi, pekerjaan sebelumnya dibiayai melalui program DAK (Dana Alokasi Khusus).
Di mana, lokasinya berada di nama ruas yang sama (sesuai SK jalan), akan tetapi titik lokasinya yang sekarang ini berbeda.
Untuk diketahui, ruas jalan Putukrejo-Sukoraharjo ini selama ini merupakan jalan alternatif utama yang menghubungkan wilayah Kepanjen, melewati Gondanglegi, menuju kecamatan Bululawang.
Sehari-hari, jalur di jalan ini banyak dilewati pula kendaraan angkutan hasil pertanian masyarakat di wilayah setempat. Seperti, pertanian tanaman padi dan tebu.
"Ruas jalan yang kami bangun ini untuk meningkatkan kapasitas pelayanan jalan. Sehingga, mobilisasi pengguna jalan untuk peningkatan produksi pertanian dan konektivitas antardaerah akan semakin lancar," jelas Anita.
Disinggung soal pekerjaan peningkatan jalan yang lain, ia menyatakan, bahwa di 33 wilayah kecamatan tahun ini ada kegiatan penanganan jalan. Kegiatan infrastruktur fisik jalan ini, semuanya terintegrasi konektivitas dengan seluruh jaringan jalan. (*)
Pewarta | : Khoirul Amin |
Editor | : Ferry Agusta Satrio |