https://malang.times.co.id/
Berita

Pelajaran Berharga dari Iwan Sunito: Sukses, Sandungan, dan Hikmah bagi Investor

Selasa, 20 Mei 2025 - 15:40
Pelajaran Berharga dari Iwan Sunito: Sukses, Sandungan, dan Hikmah bagi Investor Iwan Sunito, pendiri One Global Capital. (Foto: Dok. Iwan Sunito for TIMES Indonesia)

TIMES MALANG, SURABAYA – Nama Iwan Sunito sering digaungkan dalam berbagai acara dan media di Indonesia. Dikenal sebagai pengusaha properti yang mengusung narasi “sukses di kancah internasional,” kini ia gencar mempromosikan peluang investasi di Sydney melalui bendera barunya, One Global Capital.

Roadshow bertajuk "Invest Like a Billionaire" yang digelarnya di kota-kota besar Indonesia menjanjikan imbal hasil fantastis bagi investor muda. Namun, ada sisi lain dari perjalanan ini yang jarang diketahui publik.

Kontrol yang Lenyap dari Crown Group

Pada 26 Maret 2025, Mahkamah Agung New South Wales resmi memerintahkan likuidasi CII Group Pty Ltd, perusahaan milik Iwan Sunito. Keputusan ini secara otomatis mencabut kendali Iwan atas Crown Group Holdings Pty Ltd, salah satu properti ternama yang pernah ia pimpin. Menurut laporan firma hukum Johnson Winter Slattery, langkah likuidasi ini dipicu oleh utang jutaan dolar yang tak kunjung terbayar.

Laporan aset yang diajukan oleh pihak Iwan dinilai tak memenuhi standar verifikasi, bahkan hanya berupa spreadsheet sederhana. Akibatnya, beberapa kreditur besar, termasuk institusi pendidikan Dunmore Lang College dan perusahaan investasi Hong Kong PAG, harus menelan kerugian. Situasi ini juga memicu likuidasi sementara terhadap Crown Group, yang berujung pada kerugian signifikan bagi para pemangku kepentingan.

Babak Baru Bersama One Global Capital

Tak lama setelah kehilangan kendali atas Crown Group, Iwan Sunito segera mendirikan One Global Capital. Perusahaan ini kini memasarkan proyek seperti One Global Gallery di Eastlakes, Sydney. Mereka mengklaim tingkat hunian mencapai 90% dan kenaikan nilai properti hingga 40% sejak akuisisi. Strategi pemasarannya menyasar investor kecil dan pemula, dengan narasi kesuksesan ala "miliarder properti" sebagai daya tarik utama.

Namun, calon investor perlu sangat berhati-hati. ASIC (The Australian Securities and Investments Commission) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Indonesia telah mengeluarkan peringatan keras mengenai risiko tinggi investasi properti di luar negeri, terutama jika skema yang ditawarkan menjanjikan keuntungan besar tanpa transparansi memadai.

Peringatan Dini untuk Investor Indonesia

Rista Zwestika, seorang pengamat investasi, menyoroti bahwa praktik investasi internasional semacam ini seringkali menjadi jebakan bagi investor yang tergiur iming-iming profit besar. OJK sendiri memperingatkan bahwa banyak modus investasi ilegal diawali dengan kampanye pemasaran agresif di media sosial, seringkali melibatkan tokoh publik untuk membangun kredibilitas.

Investor Indonesia diimbau untuk selalu melakukan uji tuntas (due diligence) menyeluruh terhadap proyek, perusahaan, atau individu yang menawarkan peluang investasi.

"Dalam proses likuidasi, likuidator dan kreditur memiliki hak atas hasil penjualan aset sebelum dana didistribusikan kepada investor baru," jelas Rista Zwestika.

Ia menekankan, "Keputusan investasi harus didasarkan pada data, transparansi, dan integritas, bukan sekadar janji manis." Selain itu, penting untuk memahami bahwa investasi properti luar negeri tunduk pada hukum dan yurisdiksi negara asal, menambah kompleksitas yang harus diperhitungkan.

Pelajaran dari Perjalanan Iwan Sunito

Kisah perjalanan Iwan Sunito menjadi pengingat penting bagi para investor tentang pentingnya kehati-hatian dalam mengambil keputusan finansial. Tidak ada jaminan bahwa kesuksesan masa lalu akan terus berlanjut di masa depan, terutama dalam dunia bisnis yang dinamis dan penuh risiko.

Bagi investor pemula, memahami risiko dan melakukan konsultasi dengan penasihat keuangan atau hukum adalah langkah awal yang bijak. Dengan pendekatan yang cermat, investasi dapat menjadi alat untuk mencapai tujuan finansial tanpa mengorbankan stabilitas masa depan. (*)

Pewarta : Hendarmono Al Sidarto
Editor : Hendarmono Al Sidarto
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Malang just now

Welcome to TIMES Malang

TIMES Malang is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.