TIMES MALANG, MALANG – UIN Maulana Malik Ibrahim Malang menggelar khitanan massal gratis di Kampus 3 UIN Malang, Dusun Locari, Desa Precet, Kota Batu, Sabtu (25/10/2025). Acara yang digawangi oleh Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK), kampus ini dilakukan dalam rangka memperingati Dies Maulidiyah ke-64 UIN Maliki Malang.
Sejak pagi, suasana di lokasi kegiatan tampak semarak. Puluhan anak datang bersama orang tua mereka, memenuhi area acara. Tim medis yang terdiri dari dosen, dokter, dan mahasiswa FKIK bekerja dengan sigap dan profesional. Dengan perlengkapan medis lengkap serta pelayanan yang ramah, mereka melayani satu per satu peserta khitan.
Wakil Dekan Bidang Akademik FKIK UIN Malang, dr. Ermin, menuturkan bahwa kegiatan khitanan massal ini merupakan bentuk nyata pelaksanaan tridarma perguruan tinggi, khususnya dalam bidang pengabdian kepada masyarakat.
“Ini bagian dari komitmen kami untuk membantu masyarakat. Selain memberikan layanan medis, kegiatan ini juga menjadi sarana edukasi tentang pentingnya menjaga kesehatan anak sejak dini,” jelasnya.
Dia juga menambahkan bahwa khitanan massal ini diharapkan mampu menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk hidup sehat.
“Kegiatan sederhana seperti ini bisa menjadi langkah kecil menuju generasi emas Indonesia 2045 yang sehat secara jasmani dan rohani,” ujarnya.
Sementara itu, dr. H. Christyaji Indradmojo, Sp.EM, dosen keilmuan gawat darurat sekaligus penggagas kegiatan, menuturkan bahwa program khitanan massal sudah menjadi tradisi tahunan FKIK UIN Malang.
“Alhamdulillah, kegiatan ini telah menjadi agenda rutin yang terus kami laksanakan setiap tahun. Ini bentuk nyata dedikasi FKIK UIN Malang untuk masyarakat,” katanya.
Selain memberikan layanan medis, kegiatan ini juga menjadi jembatan silaturahmi antara kampus dan warga sekitar. Melalui semangat kolaborasi lintas disiplin, FKIK berupaya menghadirkan program-program sosial yang memberikan manfaat langsung bagi masyarakat.
Di tengah euforia peringatan Dies Maulidiyah ke-64, kegiatan khitanan massal ini menjadi simbol kepedulian dan pengabdian sosial UIN Malang. Kampus ini menegaskan bahwa keberadaannya bukan hanya untuk mencetak insan intelektual, tetapi juga untuk menghadirkan manfaat dan kasih bagi sesama. (*)
| Pewarta | : Achmad Fikyansyah |
| Editor | : Hendarmono Al Sidarto |