TIMES MALANG, MALANG – Politeknik Pembangunan Pertanian Malang (Polbangtan Malang) terus menunjukkan komitmennya dalam mencetak sumber daya manusia (SDM) unggul di sektor pertanian serta berkontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan melalui publikasi ilmiah berkualitas. Langkah ini sejalan dengan arahan Menteri Pertanian yang menekankan pentingnya penguatan SDM pertanian yang kompeten dan inovatif untuk menghadapi tantangan global di sektor pertanian.
Menteri Pertanian mengungkapkan, “Kita semua harus memperkuat peran SDM pertanian untuk meningkatkan produktivitas sektor pertanian.” Arahan ini semakin relevan mengingat pentingnya kontribusi institusi pendidikan vokasi, seperti Polbangtan, dalam mencetak tenaga-tenaga ahli yang mampu mendukung kemajuan sektor pertanian.
Hal senada disampaikan oleh Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian, Ida Widhi Arsanti, yang menegaskan bahwa Polbangtan memiliki peran strategis dalam mencetak SDM handal di bidang pertanian. Sebagai bentuk implementasi komitmen tersebut, Polbangtan Malang melalui Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (UPPM) menyelenggarakan Workshop Arah Kebijakan, Akreditasi, dan Pre-Assesmen Jurnal pada Kamis (28/11/2024), di ruang sidang Polbangtan Malang.
Workshop ini bertujuan untuk meningkatkan standar mutu jurnal ilmiah serta peringkat akreditasi SINTA. Kegiatan tersebut dibuka oleh Wakil Direktur I, Novita Dewi Kristanti, yang mewakili Direktur Polbangtan Malang, Setya Budhi Udrayana.
]Dalam sambutannya, Novita menyampaikan harapan besar agar kegiatan ini menjadi panduan penting bagi tim pengelola jurnal dalam menyusun dan memperbaiki materi publikasi ilmiah sesuai standar nasional.
“Kami berharap workshop ini menjadi langkah signifikan untuk membawa Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian Polbangtan Malang naik ke peringkat akreditasi yang lebih tinggi, selaras dengan misi kami untuk mendukung pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat,” ujar Novita.
Untuk memberikan panduan teknis dan strategis, workshop ini menghadirkan narasumber berpengalaman. Di antaranya, Guru Besar Universitas Hasanuddin, Muhammad Arsyad; Ketua Tim Jurnal dan Publikasi Ilmiah, Kementerian Riset dan Teknologi, Yoga Dwi Arianda; serta Dosen Universitas Sulawesi Barat, Muhammad Aswad. Materi yang disampaikan mencakup arah kebijakan akreditasi, pre-assesmen jurnal, critical point penilaian manajemen e-jurnal nasional, serta penguatan substansi artikel untuk Akreditasi Jurnal Nasional.
Melalui langkah strategis ini, Polbangtan Malang diharapkan dapat memperkuat posisinya sebagai institusi pendidikan tinggi vokasi yang berperan penting dalam menghasilkan SDM pertanian berkualitas tinggi. Selain itu, inisiatif ini juga diharapkan mampu meningkatkan akreditasi jurnal ilmiah Polbangtan Malang. (D)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Tingkatkan Akreditasi Jurnal Penelitian, Polbangtan Malang Gelar Workshop
Pewarta | : Rochmat Shobirin |
Editor | : Ferry Agusta Satrio |