TIMES MALANG, MALANG – Pemilihan Bupati (Pilbup) Malang 2024, diikuti dua calon bupati yang sama-sama putra daerah yang berasal dari Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang yakni, calon bupati nomor urut 1, petahana Sanusi, dan calon bupati nomor urut 2, Gunawan HS. 

Kontestasi Pilkada Kabupaten Malang antara putra terbaik ini seperti halnya perang bintang. Data dihimpun TIMES Indonesia, berdasarkan hasil perolehan suara dari 128 TPS yang tersebar di 14 Desa di daerah pemilihan kecamatan Gondanglegi, paslon Sanusi-Lathifah (SaLaf) tetap unggul mendominasi perolehan suara. 

Total suara Paslon SaLaf sejumlah 24.797 suara (57, 91 persen), sedangkan Paslon GUS sejumlah 18.023 suara (42,09 persen) 

Tercatat, dari 14 desa di Kecamatan Gondanglegi, paslon Sanusi-Lathifah unggul di 11 desa. Menariknya, di Desa Gondanglegi Kulon tempat kediamannya, paslon petahana ini kalah telak. 

Sebaliknya, perolehan suara paslon nomor urut 2, Gunawan-Umar Usman, hanya unggul di 3 desa yakni, Desa Gondanglegi Kulon, Desa Tutat Kidul, dan Desa Gondanglegi Wetan, yang merupakan desa kediaman Cabup Gunawan. 

Petahana Calon Bupati Malang nomor 2, Abah Gunawan, saat menggunakan hak pilihnya di TPS 07 Desa Gondanglegi Wetan, Gondanglegi, Kabupaten Malang, kemarin. (Foto: Adhitya Hendra/TIMES Indonesia)

Rincian perolehan suara petahana Sanusi, sebanyak 48,25 persen di Desa Gondanglegi Kulon, kalah dibanding suara Abah Gunawan sebanyak 51,75 persen. 

Sementara itu, Sanusi-Lathifah hanya mendapatkan 28,52 persen suara di Desa Gondanglegi Wetan. Ini kalah telak dibanding perolehan suara Paslon GUS, sebanyak 71,48 persen. Desa Gondanglegi Wetan adalah tempat kediaman Cabup Gunawan. 

Di Desa Putat Kidul Gondanglegi, suara Paslon Sanusi-Lathifah sebanyak 36,17 persen, kalah dibanding perolehan Paslon GUS, sebanyak 63,83 persen. 

Bahkan, suara petahana Sanusi kalah di TPS 008, tempat ia mencoblos. Di TPS 008 Gondanglegi Kulon, Sanusi mendapatkan 130 suara sah, sedangkan Abah Gunawan mendapatkan 183 suara sah. (*)