TIMES MALANG, JAKARTA – Wakil Ketua MPR RI dari Fraksi PAN, Eddy Soeparno, memuji capaian pemerintahan Presiden Prabowo Subianto selama 300 hari memimpin. Menurutnya, program-program unggulan pemerintah berhasil melampaui target awal.

Pernyataan itu disampaikan Eddy usai mendengar Pidato Kenegaraan Presiden Prabowo dalam Sidang Tahunan MPR RI jelang peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI, yang di antaranya memaparkan program Makan Bergizi Gratis (MBG) dan Koperasi Merah Putih.

Jangkauan Program MBG Melesat

Eddy menilai, MBG menjadi salah satu program dengan perkembangan paling signifikan. Dalam tujuh bulan, program ini telah menjangkau 20 juta penerima, termasuk anak sekolah, ibu hamil, dan kelompok prioritas lainnya, melalui 5.880 Sentra Penyediaan Pangan Gizi (SPPG) di 38 provinsi.

“Dengan luasnya wilayah Indonesia, pencapaian ini luar biasa. Sebagai perbandingan, Brasil butuh 11 tahun untuk menjangkau 40 juta anak,” kata Eddy, yang juga Wakil Ketua Umum PAN.

Ia menambahkan, MBG tidak hanya bermanfaat bagi penerima, tetapi juga mendorong ekonomi lokal. Program ini membuka 290 ribu lapangan kerja baru di dapur-dapur masyarakat, serta memberdayakan lebih dari satu juta petani, nelayan, dan peternak melalui peningkatan permintaan bahan pangan.

Efisiensi Anggaran untuk Rakyat

Terkait pembiayaan, Eddy menjelaskan bahwa prinsip ekonomi Presiden Prabowo adalah no one is left behind atau “tidak ada yang ditinggalkan”. Menurutnya, efisiensi yang dimaksud presiden bukan sekadar penghematan, melainkan mengalihkan anggaran yang tidak efektif menuju program pengentasan kemiskinan.

“Anggaran yang berhasil dihemat dialokasikan untuk program langsung ke masyarakat, seperti MBG, Koperasi Merah Putih, Sekolah Rakyat, hingga pemeriksaan kesehatan gratis,” ujarnya.

Eddy menegaskan bahwa pendekatan ini menunjukkan karakter utama kebijakan ekonomi Presiden Prabowo: memastikan setiap rakyat merasakan manfaat pembangunan. (*)