TIMES MALANG, MALANG – Universitas Brawijaya (UB) secara serius terus mengembangkan sejumlah bisnisnya. Salah satu yang paling menonjol, yakni dimulainya pembangunan kafe bernama BREWiJAYA Coffee & Eatery - Rest Area “Travoy” KM 66 A Pandaan - Malang.
Rektor UB Malang, Widodo melalui Direktur Utama Brawijaya Multi Usaha, Edi Purwanto mengatakan, pembangunan kafe yang diresmikan melalui peletakan batu pertama ini, menunjukkan keseriusan UB mengembangkan bisnisnya di luar area kampus.
“Kita target sekarang gak lagi di kampus, tapi peluang di luar juga,” ujar Edi, Jumat (20/12/2024).
Pemilihan ini, karena ia menilai pasar Food and Beverages (FnB) memiliki peluang bisnis paling besar dibanding lainnya.
“FnB ini kebutuhan dasar setiap saat dibutuhkan orang dan ini peluang besar dan kita ambil itu,” ungkapnya.
Tak hanya itu, pembangunan ini rencananya juga akan dikembangkan Rest Area KM 66A, ke KM 725 hingga ke tol Jagorawi Jakarta.
“Ini menjadi Travoy pertama yang menghubungkan berbagai moda transportasi mulai dari Damri, Kereta, LRT, MRT dan berbagai fasilitas lainnya,” katanya.
Selain itu, UB juga melaunching dua pengembangan bisnis lainnya. Diantaranya, kerjasama dengan KAI Logistik dan launching lift di UB Guest House.
“Ini menunjukkan komitmen kita dalam mengembangkan Brawijaya Multi Usaha (BMU). Jadi dari 11 unit bisnis, kita kembangkan 3 unit ini,” ucapnya. (*)
Pewarta | : Rizky Kurniawan Pratama |
Editor | : Ferry Agusta Satrio |