https://malang.times.co.id/
Ekonomi

Tahun 2021, Wali Kota Malang Masih Punya 3 Pekerjaan Rumah Besar

Senin, 04 Januari 2021 - 16:57
Tahun 2021, Wali Kota Malang Masih Punya 3 Pekerjaan Rumah Besar Wali Kota Malang, Sutiaji saat ditemui awak media usai meresmikan E-Parking di pintu masuk Stadion Gajayana Malang, Senin (04/01/2021). (Foto: Rizky Kurniawan Pratama/TIMES Indonesia)

TIMES MALANG, MALANG – Setelah merampungkan tiga proyek besar di tahun 2020, yakni pembangunan Gedung Block Office Mini, Fly Over Kedungkandang dan Gedung Islamic Center tahap I. Kini Wali Kota Malang, Sutiaji masih memiliki tiga Pekerjaan Rumah (PR) besar dalam menyongsong tahun 2021.

Ketiga PR besar tersebut diantaranya yakni, penyelesaian ketiga pasar di Kota Malang, persoalan banjir di sejumlah titik dan proyek Smart City yang merupkan program Wali Kota Malang, Sutiaji.

Terkait permasalahan ketiga pasar, yakni pasar Gadang, pasar Besar dan pasar Blimbing, Sutiaji mengatakan, pihak Pemkot Malang masih menunggu waktu guna menyelesaikan permasalahan ketiga pasar yang hingga saat ini masih dikelola oleh pihak ketiga.

"Sampai sekarang kan masih di pegang oleh pihak ketiga, jadi kami pihak Pemkot Malang belum bisa mengambil alih guna melakukan revitalisasi. Setiap malam saya berpikir, dalam periode saya ini memang masih perlu membereskan banyak PR," ujar Sutiaji, Senin (04/01/2021).

Sutiaji juga mengklaim, dirinya telah memiliki konsep rancangan bangunan apabila ketiga pasar tersebut sudah bisa direvitalisasi oleh pihak Pemkot Malang.

"Saya harapkan ini bisa segera clear. Sikap kita sudah jelas, kita ingin membangun. Untuk pasar Gadang sendiri insyallah sebentar lagi, pendanaan sudah saya sampaikan ke pusat. Untuk pasar besar, sudah kita surati dan seperti pasar Blimbing, kita menunggu prosesnya," jelasnya.

PR selanjutnya yang masih harus dikerjakan oleh Pemkot Malang, yakni penyelesaian masalah banjir di beberapa titik di Kota Malang.

Sutiaji menyebutkan, dirinya telah mengetahui titik-titik banjir di Kota Malang yang harus segera diselesaikan paling lama tahun 2022.

"Seperti banjir di wilayah Jalan Ir. Rais kawasan Lambau dan juga di wilayah Tidar, Kota Malang. Ini sudah menjadi catatan kami sejak tahun 2019, yakni enam titik banjir yang harus segera diselesaikan," jelasnya.

Sutiaji memiliki proyek Jacking yang ditargetkan pada tahun 2022 bisa terselesaikan guna mengatasi permasalah banjir di Kota Malang. 

"Semoga di tahun 2022 sudah clear semua dan Jacking bisa segera di pakai. Ini pun memang membutuhkan proses yang cukup panjang, tapi kita akan segera atasi," tuturnya.

Terakhir, Smart City yang merupakan program dari Wali Kota Malang, Sutiaji diharapkan bisa terselesaikan di masa kepemimpinannya. 

Smart City sendiri, lanjut Wali Kota Malang Sutiaji, merupakan proyek besat berbasis teknologi yang dimana nantinya bisa menjadikan Kota Malang menjadi Kota modern. "Smart City ini merupakan proyek besar saya, ini akan kami dorong terus. Bagaimana nanti semuanya bisa serba digital dan memang membutuhkan proses yang sangat panjang," ucapnya. (*)

Pewarta : Rizky Kurniawan Pratama
Editor : Faizal R Arief
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Malang just now

Welcome to TIMES Malang

TIMES Malang is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.